Pantau - MIND ID, BUMN Holding Industri Pertambangan Indonesia, menegaskan komitmennya dalam mengembangkan sektor pertambangan nasional secara berkelanjutan melalui penguatan riset dan pengembangan (research and development/R&D) bersama perguruan tinggi.
Wakil Direktur Utama MIND ID, Dany Amrul Ichdan, menyatakan pentingnya pengelolaan optimal atas cadangan mineral kritis dan strategis yang dimiliki Indonesia.
Ia mendorong kolaborasi aktif dengan dunia kampus untuk menciptakan produk turunan mineral bernilai tambah tinggi yang dibutuhkan sektor manufaktur berteknologi tinggi.
Menurut Dany, riset di perguruan tinggi harus diperkuat dan didukung dengan fasilitas yang memadai agar dapat menjawab tantangan hilirisasi industri tambang nasional.
Dorong Inovasi Teknologi untuk Kemandirian Industri
Setiap jenis mineral yang ada di Indonesia memiliki potensi strategis untuk dikembangkan menjadi produk turunan bernilai ekonomi tinggi.
Riset dari kampus dapat menjadi penggerak utama inovasi sekaligus memberikan kontribusi signifikan dalam memperkuat industri nasional dan daya saing Indonesia di sektor teknologi tinggi.
Sebagai contoh, bijih timah dari PT Timah Tbk mengandung rare earth elements seperti Cerium, Lantanum, Neodymium, dan Praseodimium yang sangat penting untuk magnet permanen, baterai hybrid, perangkat elektronik, hingga katalis.
Sementara itu, batu bara dari PT Bukit Asam Tbk sedang dikembangkan menjadi artificial graphite dan anodized sheet untuk kebutuhan industri baterai kendaraan listrik.
Mineral Selenium dari bijih tembaga juga berpotensi sebagai bahan baku mikrokonduktor.
Dany menegaskan bahwa upaya pengembangan ini merupakan amanat undang-undang, sehingga harus didukung secara maksimal oleh seluruh pemangku kepentingan, termasuk kalangan akademisi.
MIND ID berharap perguruan tinggi dapat memainkan peran aktif dalam riset dan hilirisasi mineral strategis nasional.
Dengan dukungan R&D dan pemanfaatan teknologi yang tepat, pengembangan mineral turunan diyakini akan meningkatkan nilai tambah dan kemandirian industri sumber daya mineral Indonesia.
- Penulis :
- Gian Barani
