
Pantau - Menteri Luar Negeri Sugiono menghadiri puncak peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-77 Pengurus Besar Ikatan Pencak Silat Indonesia (PB IPSI) yang digelar di Padepokan Pencak Silat Indonesia, TMII, Jakarta, pada Sabtu.
Sugiono hadir dalam kapasitasnya sebagai Wakil Ketua Umum PB IPSI sekaligus mewakili Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto yang juga menjabat Ketua Umum PB IPSI.
Dalam sambutannya di hadapan ribuan pendekar dan atlet pencak silat dari berbagai perguruan di Indonesia, Sugiono menyampaikan permintaan maaf dari Presiden Prabowo karena tidak dapat hadir secara langsung.
"Perkenankan juga saya menyampaikan permintaan maaf dari Ketua Umum PB IPSI, yang juga merupakan Presiden Republik Indonesia yang pada kesempatan sore hari ini tidak bisa hadir bersama kita, dikarenakan ada tugas lain yang harus beliau hadiri."
Sugiono mengajak seluruh insan pencak silat untuk berbesar hati menerima ketidakhadiran Presiden Prabowo yang tengah menjalankan tugas negara.
"Kita sama-sama berbesar hati karena sebagai insan silat, kita telah mewakafkan kader terbaik IPSI untuk memimpin negara ini dan memberikan kesempatan kepada Beliau (Presiden Prabowo, red.) untuk menjalankan tugas dan amanat tersebut dengan sebaik-baiknya."
Pencak Silat Didorong Menjadi Cabang Olimpiade
Sekitar 7.000 pendekar dari berbagai perguruan menghadiri Apel Nasional Pendekar Pencak Silat Indonesia Menuju Olimpiade yang menjadi bagian dari perayaan HUT Ke-77 PB IPSI.
Sugiono menekankan pencapaian penting pencak silat yang telah diakui UNESCO pada tahun 2019 sebagai warisan budaya tak benda dunia.
"Ini merupakan sebuah pencapaian yang luar biasa bagi bangsa dan negara yang kita cintai."
Ia menyampaikan target besar PB IPSI selanjutnya, yaitu menjadikan pencak silat sebagai salah satu cabang olahraga Olimpiade.
"Kami berharap pada tahun 2028 yang akan datang di Los Angeles, Amerika Serikat, pencak silat bisa hadir sebagai ekshibisi, dan pada tahun 2032 di Brisbane, Australia, pencak silat bisa dipertandingkan sebagai cabang olahraga Olimpiade."
Sugiono berharap pencak silat terus membumi dan semakin diterima di dunia internasional.
Selain Sugiono, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo juga hadir dan memberikan arahan dalam acara tersebut.
Ketua Umum KONI Pusat Letjen TNI Purn. Marciano Norman turut hadir mendampingi peringatan tersebut.
- Penulis :
- Arian Mesa