Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Hemat Energi Satu Jam, Jakarta Pangkas Emisi dan Biaya Listrik Secara Signifikan

Oleh Arian Mesa
SHARE   :

Hemat Energi Satu Jam, Jakarta Pangkas Emisi dan Biaya Listrik Secara Signifikan
Foto: Suasana pemadaman listrik saat peringatan Hari Lingkungan Hidup di kawasan Bundaran HI, Jakarta (sumber: ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto)

Pantau - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mengungkapkan bahwa aksi pemadaman lampu selama 60 menit secara serentak di Ibu Kota berhasil menghemat biaya listrik sebesar Rp98.055.920.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta, Asep Kuswanto, menyatakan bahwa pemadaman lampu yang dilakukan pada Sabtu malam merupakan bagian dari Aksi Hemat Energi dan Pengurangan Emisi Karbon dalam rangka memperingati Hari Lingkungan Hidup 2025.

"Dari aksi pemadaman semalam berhasil menghemat biaya listrik sebesar Rp 98.055.920," katanya di Jakarta, Minggu.

Aksi ini dilaksanakan berdasarkan Instruksi Gubernur Nomor 14 Tahun 2021 dan bertujuan untuk menyosialisasikan target pengurangan emisi gas rumah kaca sebesar 30 persen pada tahun 2030.

Emisi Karbon Turun, Kesadaran Masyarakat Meningkat

Lampu-lampu penerangan di sejumlah jalan protokol dan arteri serta ikon-ikon kota seperti Monumen Nasional (Monas), Patung Arjuna Wiwaha, Bundaran HI, Patung Pemuda, Patung Jenderal Sudirman, dan Balai Kota DKI Jakarta dipadamkan dari pukul 20.30 WIB hingga 21.30 WIB.

Berdasarkan data dari PLN Unit Induk Distribusi Jakarta Raya (PLN Disjaya), pemadaman ini menurunkan emisi karbon sebesar 54,21 ton CO2e dan menghemat konsumsi listrik sebanyak 67,76 Megawatt hour (MWh).

Asep menekankan bahwa angka tersebut menunjukkan dampak nyata dari upaya penghematan energi terhadap lingkungan dan keuangan.

"Kami mengapresiasi partisipasi masyarakat yang telah mengambil bagian dari Aksi Hemat Energi kali ini. Sehingga kita semua memiliki kesadaran agar terus melaksanakan penghematan energi untuk mengatasi perubahan iklim," ungkapnya.

Program ini akan terus dijalankan secara berkala dalam setahun guna membentuk kebiasaan hemat energi di masyarakat.

Langkah-langkah penghematan yang dianjurkan mencakup penggunaan lampu LED, mencabut kabel charger yang tidak digunakan, mengatur suhu AC secara efisien, serta mematikan peralatan listrik saat tidak dipakai.

Pemerintah berharap aksi berkelanjutan ini dapat mendorong terwujudnya Jakarta sebagai kota yang ramah lingkungan dan berkelanjutan.

Penulis :
Arian Mesa
Editor :
Tria Dianti