Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Menlu Sugiono Tegaskan Komitmen Politik Bertetangga Baik dan Kecam Serangan Israel ke Instalasi Nuklir Iran

Oleh Aditya Yohan
SHARE   :

Menlu Sugiono Tegaskan Komitmen Politik Bertetangga Baik dan Kecam Serangan Israel ke Instalasi Nuklir Iran
Foto: Menlu Sugiono Tegaskan Komitmen Politik Bertetangga Baik dan Kecam Serangan Israel ke Instalasi Nuklir Iran(Sumber: ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga/nym/aa.)

Pantau - Menteri Luar Negeri Sugiono menyatakan bahwa Indonesia konsisten menerapkan politik bertetangga yang baik di tengah konflik geopolitik global, baik kepada negara yang berbatasan langsung maupun yang berada di kawasan lain.

Politik Bertetangga Sebagai Pilar Diplomasi Indonesia

Sugiono menegaskan bahwa kebijakan politik luar negeri Indonesia selalu berpijak pada prinsip perdamaian dan penolakan terhadap segala bentuk penjajahan sebagaimana tertuang dalam konstitusi.

"Indonesia akan selalu terlibat aktif dalam usaha-usaha menciptakan perdamaian dunia," ungkapnya.

Politik bertetangga yang baik telah menjadi arahan Presiden RI Prabowo Subianto sejak pelantikannya dan dipandang sebagai bagian penting dari ketahanan nasional atau survivability bangsa.

"Kita ingin menjadi bagian dari sebuah kerja sama besar di dunia ini karena kita juga punya tanggung jawab yang besar kepada masyarakat Indonesia," jelas Sugiono.

Ia menambahkan bahwa Kementerian Luar Negeri akan selalu berpegang teguh pada prinsip ini dalam seluruh langkah dan kebijakan diplomasi luar negeri.

Indonesia Kecam Serangan Israel ke Iran

Dalam kesempatan yang sama, Sugiono mengecam keras serangan Israel ke instalasi nuklir Iran yang dinilai melanggar kedaulatan negara.

"Instalasi nuklir tidak dapat dijadikan sasaran karena risiko terhadap keamanan manusia dan lingkungan hidup," tegasnya.

Serangan terhadap fasilitas nuklir menurutnya bukan hanya pelanggaran terhadap hukum internasional, tetapi juga menciptakan potensi bahaya kemanusiaan yang sangat besar.

Pernyataan ini menegaskan posisi Indonesia yang aktif menjaga stabilitas kawasan dan mendorong penyelesaian konflik secara damai melalui dialog dan kerja sama internasional.

Penulis :
Aditya Yohan