Pantau - Pemerintah Kota Shanghai resmi meluncurkan paket kebijakan baru pada Selasa, 15 Juli 2025, guna memperkuat posisinya sebagai pusat global produksi konten internet berkualitas tinggi.
Insentif Finansial dan Teknologi untuk Kreator Global
Kebijakan ini mencakup sembilan poin utama yang menawarkan berbagai insentif finansial, penyederhanaan proses visa, serta dukungan teknologi bagi kreator dari seluruh dunia.
Dua distrik di pusat kota Shanghai, Huangpu dan Yangpu, ditetapkan sebagai zona percontohan klaster produksi konten global.
Platform, inkubator, dan kawasan industri dengan performa terbaik di zona percontohan tersebut berpeluang memperoleh penghargaan hingga 10 juta yuan per tahun atau setara dengan Rp22,6 miliar.
Proyek konten yang menggunakan teknologi kecerdasan buatan (AI) dapat menerima dukungan modal hingga 30 persen dari total biaya produksi.
Bagi kreator individu, tersedia insentif hingga 100.000 yuan bagi karya yang dinilai luar biasa.
Shanghai Percepat Proses Visa dan Fasilitasi Akses Kreator
Kreator asing akan mendapat percepatan proses visa sebagai bagian dari kebijakan ini.
Lebih banyak lokasi budaya dan tengara kota akan dibuka untuk keperluan produksi konten kreatif.
Forum kreator global dan kompetisi inovasi direncanakan berlangsung rutin di kawasan percontohan.
Untuk mengurangi hambatan akses bagi kreator, kebijakan ini juga mencakup fasilitas pinjaman berbunga rendah, ruang kerja bersama, hingga hunian bagi talenta digital.
Shanghai juga berencana menyederhanakan proses sertifikasi profesional dan mendorong platform digital ikut serta dalam penilaian keterampilan kreator.
Pemerintah kota akan memperkuat jalur pengembangan karier di sektor konten digital, serta meningkatkan kerja sama universitas dan industri melalui program magang di pusat-pusat konten.
Kreator yang berpartisipasi juga akan dilibatkan dalam skema penghargaan talenta sebagai bentuk pengakuan atas kontribusi terhadap inovasi dan produktivitas.
- Penulis :
- Ahmad Yusuf
