Pantau - TNI Angkatan Laut (TNI AL) terus memperkuat kemampuan pengawasan dan penjagaan laut nasional melalui kerja sama strategis dengan Angkatan Laut Prancis, yang ditandai dengan pertemuan bilateral tingkat tinggi antara kedua pimpinan angkatan laut.
Pertemuan tersebut berlangsung di Paris pada Selasa (16/7/2025), bersamaan dengan undangan resmi Kepala Staf TNI AL, Laksamana TNI Muhammad Ali, untuk menghadiri perayaan Bastille Day 2025.
Dalam pertemuan tersebut, Laksamana TNI Muhammad Ali bertemu langsung dengan Chief of Staff of the French Navy, Admiral Nicolas Vaujour.
Fokus Kerja Sama: Latihan Bersama dan Pendidikan Militer
Dalam siaran pers resmi TNI AL, kerja sama yang dibahas meliputi latihan bersama antarangkatan laut dan partisipasi perwira TNI AL dalam pelayaran Jeanne d'Arc 2026 yang digelar oleh Prancis.
"Pertemuan bilateral yang membahas penguatan kerja sama, termasuk latihan bersama dan partisipasi Perwira TNI AL dalam pelayaran Jeanne d'Arc 2026", tulis TNI AL dalam pernyataannya.
Kepala Dinas Penerangan Angkatan Laut (Kadispenal), Laksamana Pertama TNI Tunggul, menjelaskan bahwa pembahasan juga mencakup rencana pertukaran prajurit dalam rangka pendidikan militer.
Pertemuan ini berlangsung dalam suasana hangat dan konstruktif, mencerminkan komitmen kedua negara untuk memperdalam hubungan pertahanan maritim.
Perkuat Keamanan Laut Indonesia dan Hubungan Diplomatik
Laksamana Pertama Tunggul menyampaikan harapan agar kerja sama ini dapat memberikan keuntungan strategis bagi kedua belah pihak, khususnya dalam meningkatkan pertahanan dan keamanan kawasan laut Indonesia.
Ia juga menekankan bahwa hubungan diplomatik antara Indonesia dan Prancis akan semakin erat melalui intensifikasi kerja sama militer ini.
Langkah ini dinilai sebagai bagian penting dari upaya Indonesia memperluas kemitraan internasional dalam menjaga stabilitas kawasan serta meningkatkan kapasitas operasional TNI AL.
- Penulis :
- Ahmad Yusuf
- Editor :
- Tria Dianti
