
Pantau - PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Jawa Timur resmi mengoperasikan program pompanisasi untuk lahan pertanian di Desa Sawuh, Kecamatan Siman, Kabupaten Ponorogo, pada Rabu, 6 Agustus 2025.
Program ini bertujuan untuk memperkuat ketahanan pangan nasional serta meningkatkan kesejahteraan petani setempat melalui dukungan pasokan listrik yang andal dan efisien.
General Manager PLN UID Jawa Timur, Ahmad Mustaqir, menegaskan pentingnya peran PLN dalam mendukung sektor pertanian berbasis kelistrikan.
"Melalui pompanisasi persawahan, PLN turut berperan mendukung ketahanan pangan nasional dengan pasokan listrik yang andal," ungkapnya.
Penyambungan Listrik Kolektif untuk Petani
Ahmad menjelaskan bahwa PLN telah melakukan penyambungan listrik kepada 41 pelanggan kolektif di Desa Sawuh, sebagai upaya nyata menghadirkan layanan listrik bagi kebutuhan sistem irigasi petani.
Dengan adanya pasokan listrik tersebut, para petani kini dapat mengoperasikan pompa air secara bersama-sama secara lebih efisien dan berkelanjutan.
Ia juga menyebut bahwa program ini mencerminkan kolaborasi yang erat antara PLN dan pemerintah daerah dalam menyelesaikan permasalahan mendasar masyarakat.
"Kolaborasi ini adalah bentuk sinergi efektif dalam mengatasi permasalahan masyarakat, khususnya di sektor pertanian," tambah Ahmad.
Apresiasi Petani dan Komitmen PLN
Salah satu perwakilan kelompok tani, Suyanto, menyampaikan rasa terima kasih atas dukungan yang diberikan PLN melalui program ini.
"Selain lebih hemat, listrik PLN juga lebih ramah lingkungan dan mudah perawatannya," ujarnya.
Program ini menjadi bagian dari komitmen jangka panjang PLN dalam mendukung pembangunan berkelanjutan, dengan memastikan pemenuhan kebutuhan dasar seperti air untuk pertanian melalui energi yang bersih dan andal.
PLN menegaskan akan terus berkontribusi aktif dalam pembangunan sektor pertanian, sebagai bagian dari upaya nasional untuk mencapai ketahanan pangan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.
- Penulis :
- Arian Mesa