Pantau - Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Wibowo tengah mengkaji usulan mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok mengenai pemberian voucer belanja kepada masyarakat pengguna transportasi umum di Jakarta.
Usulan Ahok Dibahas di Balai Kota
Ahok menyampaikan usulan tersebut saat berkunjung ke Balai Kota Jakarta pada Rabu, 20 Agustus 2025.
Dalam kunjungan itu, Ahok yang menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta periode 2014–2017 membahas sejumlah persoalan ibu kota bersama Pramono.
Salah satu poin yang dibicarakan adalah gagasan agar Pemprov DKI memberikan insentif berupa voucer belanja bagi warga yang menggunakan transportasi umum.
Pramono menegaskan pemerintah daerah akan menindaklanjuti jika ide tersebut terbukti memberi manfaat bagi masyarakat.
"Jadi, untuk detailnya saya sudah meminta kepada timnya Pak Ahok dan juga Bapeda, dikoordinasikan oleh Ibu Atika dan teman-teman sekalian untuk didalami," ungkap Pramono.
Masih dalam Tahap Pendalaman
Meski demikian, Pramono belum bisa menjelaskan secara rinci mekanisme pemberian voucer tersebut karena masih dalam tahap kajian.
Menurut data yang dihimpun ANTARA, pangsa pasar pengguna transportasi umum di DKI Jakarta pada tahun 2024 tercatat mencapai 20,97 persen.
Pemerintah menargetkan peningkatan penggunaan transportasi umum sebesar 5–10 persen setiap tahun.
Dengan target tersebut, diharapkan pangsa pengguna transportasi publik di Jakarta dapat meningkat hingga lebih dari 31 persen pada akhir 2025.
- Penulis :
- Arian Mesa
