Pantau - Perumda PAM Jaya tengah menyelesaikan sejumlah proyek pemasangan pipa air minum di berbagai titik strategis Jakarta sebagai bagian dari percepatan pemerataan layanan air minum perpipaan yang aman dan berkualitas.
Direktur Utama PAM Jaya, Arief Nasrudin, mengungkapkan bahwa proyek ini penting untuk memenuhi kebutuhan air bersih masyarakat, meskipun sementara menimbulkan ketidaknyamanan di jalanan.
"Kami memahami bahwa semua pekerjaan berdampak pada kepadatan lalu lintas dan menimbulkan ketidaknyamanan bagi masyarakat. Kami berharap masyarakat dapat mendukung dan bersabar selama proses ini berlangsung", ujarnya.
Proyek Berlangsung di Berbagai Wilayah dan Ditarget Rampung Bertahap
Proyek pemasangan pipa dilakukan di sejumlah titik seperti Jalan Raya Bogor, Jalan Haji Bokir Bin Djiun, Jalan Pondok Gede Jakarta Timur, Jalan Ciputat Raya, dan Jalan TB Simatupang Jakarta Selatan.
Khusus untuk proyek SPAM Buaran Hilir di wilayah Pondok Gede, ditargetkan selesai pada September 2025.
Tercatat terdapat 43 titik galian sepanjang Jalan Jatiwaringin hingga Jalan H. Bokir, dengan 29 titik telah rampung dan 14 titik masih dalam tahap penyelesaian.
Dari 14 titik yang masih dikerjakan:
- 4 titik berada di area taman dan tidak mengganggu lalu lintas
- 2 titik telah dilakukan pengecilan pagar pembatas untuk mempermudah akses jalan
- 8 titik sedang dalam proses penyambungan, pengujian tekanan, atau masih tertunda secara teknis
- "Seluruh pekerjaan ini ditargetkan rampung secara bertahap hingga akhir September 2025", jelas Arief.
Untuk mengurangi dampak terhadap lalu lintas, ukuran area proyek di sejumlah titik seperti Jalan Ciputat Raya dan Jalan TB Simatupang juga telah diperkecil.
Proyek Berlanjut hingga Akhir 2025 dengan Metode Minim Gangguan
Selain itu, pada periode Agustus–Oktober 2025, dilakukan pemasangan pipa di Rusun Tanjung Barat tahap 2, Jalan Kebagusan Raya (depan Gedung Plaza Oleos), dan Jalan Keramat (depan Gedung Trakindo) di Jakarta Selatan.
Proyek SPAM Pesanggrahan yang berlangsung pada Agustus–Desember 2025 mencakup Jalan Ciputat Raya (depan IPA Pesanggrahan/Park & Ride MRT Lebak Bulus), Jalan RA Kartini (depan Sekolah Bakti Mulya & Plaza 3 Pondok Indah), serta Jalan Deplu Raya (depan Social Hub – simpang RC Veteran), Jakarta Selatan.
Arief menekankan bahwa galian yang masih terbuka merupakan titik masuk pipa besar, bukan berarti tidak ada aktivitas di lokasi tersebut.
"Pekerjaan pemasangan pipa dilakukan dengan metode microtunnelling atau pengeboran bawah tanah sebagai entry point, sehingga sebagian proses konstruksinya tidak terlihat di permukaan", jelasnya.
Ia juga menjelaskan bahwa terdapat pekerjaan non teknis seperti administrasi dan koordinasi yang harus dilakukan bila ditemukan kendala teknis di lapangan.
"Kami mohon maaf atas ketidaknyamanannya dan kami mengimbau masyarakat agar dapat menggunakan jalur alternatif ketika melintas di sekitar lokasi proyek", tutupnya.
- Penulis :
- Aditya Yohan
