
Pantau - Pengusaha nasional Garibaldi Thohir atau Boy Thohir menyambut baik penganugerahan Bintang Mahaputera Pratama dari Presiden Prabowo Subianto kepada mendiang Haji Abdussamad Sulaiman HB atau Haji Leman, sebagai bentuk pengakuan negara atas kiprah dan dedikasinya dalam pembangunan ekonomi dan sosial Indonesia.
Teladan dalam Bisnis, Sosial, dan Olahraga
Dalam pernyataan resminya di Jakarta, Jumat, Boy Thohir menyampaikan rasa bangga dan selamat kepada keluarga besar mendiang Haji Leman, yang akrab ia sapa dengan sebutan Abah Leman.
Ia menilai penghargaan dari pemerintah tersebut sebagai teladan bagi dunia usaha nasional dan bukti nyata kontribusi besar Haji Leman, khususnya sebagai putra terbaik Kalimantan Selatan yang konsisten mendukung kemajuan ekonomi bangsa.
"Penghargaan ini merupakan bentuk pengakuan negara atas kontribusi Abah Leman. Kami turut bangga dan menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya," ungkap Boy.
Boy Thohir, yang merupakan pemegang saham Grup Adaro, bersama pengusaha senior TP Rachmat dan keluarga, telah menjadi mitra bisnis Haji Leman selama lebih dari 20 tahun sejak 2003.
Menurutnya, Haji Leman tidak hanya sukses membangun Hasnur Group di berbagai sektor strategis seperti pertambangan, pendidikan, dan industri, namun juga dikenal karena warisan sosial dan kecintaannya terhadap olahraga.
Salah satu warisan paling melekat adalah pendirian klub sepak bola PS Barito Putera, yang menjadi simbol kebanggaan masyarakat Kalimantan.
Boy menyebut Haji Leman sebagai sosok pengusaha teladan yang sederhana, religius, penuh dedikasi, dan berjiwa filantropis.
“Warisan beliau akan terus hidup melalui keluarga, usaha, dan kontribusi sosial yang telah beliau bangun. Semoga menjadi inspirasi bagi generasi penerus dunia usaha nasional,” ujar Boy.
Komitmen Total untuk Banua dan Barito Putera
Boy juga berharap penghargaan dari Presiden Prabowo menjadi pemacu semangat bagi pengusaha Indonesia untuk tidak hanya mengejar profit, tetapi juga memberikan manfaat nyata bagi masyarakat, bangsa, dan negara.
Ia turut mendoakan agar mendiang Haji Leman mendapat tempat terbaik di sisi Allah SWT.
Haji Abdussamad Sulaiman HB atau Haji Leman lahir di Marabahan, Barito Kuala, dan dibesarkan dalam lingkungan keluarga sederhana namun religius, yang membentuk karakternya sebagai pekerja keras, tawaduk terhadap ulama dan orang tua, serta berjiwa sosial tinggi.
Kecintaannya terhadap daerah asalnya, Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah, begitu besar.
Dalam sebuah wawancara, Haji Leman pernah menyatakan, "Kalau aku sudah tak punya harta, tanganku pun akan aku gadaikan untuk Barito Putera."
Pernyataan itu mencerminkan komitmen total dan cinta mendalam terhadap klub dan masyarakat Banua secara luas, menjadikannya figur yang sukar dicari tandingannya.
- Penulis :
- Aditya Yohan