billboard mobile
HOME  ⁄  Nasional

Fadli Zon Tekankan Pentingnya Pelestarian Budaya Raja Ampat untuk Identitas dan Pariwisata

Oleh Aditya Yohan
SHARE   :

Fadli Zon Tekankan Pentingnya Pelestarian Budaya Raja Ampat untuk Identitas dan Pariwisata
Foto: (Sumber: Menteri Kebudayaan Fadli Zon saat melakuakn kunjungan kerja di Raja Ampat, Papua Barat Daya. ANTARA/HO-Kementerian Kebudayaan.)

Pantau - Menteri Kebudayaan Fadli Zon menekankan pentingnya menghidupkan kembali potensi budaya di Papua Barat Daya, khususnya di wilayah Raja Ampat yang dikenal tidak hanya karena keindahan alamnya, tetapi juga kekayaan tradisi dan peradabannya.

Raja Ampat Lebih dari Sekadar Keindahan Alam

Fadli menyoroti bahwa Raja Ampat menyimpan banyak jejak budaya dan peradaban masa lalu yang perlu terus dijaga.

"Kita melihat potensi budaya yang luar biasa di Papua Barat Daya, termasuk di Raja Ampat, yang meninggalkan banyak jejak budaya dan peradaban masa lalu," ujarnya.

Ia menyebutkan ekspresi budaya seperti tarian, musik tradisional seperti tambur, dan seni pertunjukan lainnya harus dilestarikan dan diwariskan secara berkelanjutan.

Pelestarian budaya menurut Fadli bukan hanya penting untuk menjaga identitas dan sejarah bangsa, tetapi juga berdampak pada sektor pariwisata.

"Upaya memajukan kebudayaan ini juga akan memberikan dampak pada hilir pariwisata kita, sehingga kebudayaan dan pariwisata dapat berjalan beriringan di Papua Barat Daya, termasuk di Raja Ampat," tegasnya.

Sarasehan Budaya Papua Barat Daya

Dalam sarasehan budaya yang digelar, Kementerian Kebudayaan bekerja sama dengan pemerintah daerah, komunitas lokal, dan pegiat seni budaya untuk menjaga sekaligus mengembangkan warisan budaya Papua Barat Daya.

Kegiatan ini bertujuan agar budaya lokal tetap hidup, relevan dengan perkembangan zaman, dan memberi manfaat nyata bagi masyarakat setempat maupun bangsa Indonesia secara keseluruhan.

Acara tersebut dihadiri seniman dan budayawan dari berbagai daerah, termasuk Kabupaten Tambrauw dan Kota Sorong, yang menampilkan karya dan gagasan mereka sebagai kontribusi terhadap keberlanjutan budaya Papua Barat Daya.

Kehadiran para pelaku seni memperkuat semangat kolaborasi lintas wilayah dalam memajukan budaya dan mendukung sektor pariwisata.

Pejabat yang hadir dalam sarasehan ini antara lain Wakil Gubernur Papua Barat Daya Ahmad Nausrau, Wakil Bupati Waisai Raja Ampat Mansur Syahdan, Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, Pariwisata, dan Ekonomi Kreatif Provinsi Papua Barat Daya Yusdi Lamatenggo, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Papua Barat Daya Adolof Kambuaya, serta arkeolog Daud Aris Tanudirjo.

Penulis :
Aditya Yohan
Editor :
Aditya Yohan