
Pantau - Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) melalui Sekretariat Jenderal meluncurkan Sistem Manajemen Anti Penyuapan (SMAP) dan Sistem Kendali Kecurangan (SIKENCUR) di Jakarta pada Senin, 22 September 2025.
Upaya Perkuat Pemerintahan Bersih
Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker) Afriansyah Noor menegaskan bahwa peluncuran SMAP dan SIKENCUR merupakan langkah strategis untuk memperkuat integritas sekaligus mewujudkan pemerintahan yang bersih, transparan, dan bebas dari korupsi, kolusi, serta nepotisme (KKN).
"Penyuapan dan kecurangan tidak hanya merugikan secara finansial, tetapi juga merusak reputasi dan kepercayaan publik. Karena itu, penerapan SMAP dan SIKENCUR penting untuk membangun budaya kerja yang bersih, transparan dan akuntabel," kata Wamenaker Ferry.
Ia menambahkan bahwa integritas dan kepercayaan publik merupakan fondasi organisasi modern, namun tantangan terhadap nilai tersebut semakin kompleks, terutama dalam bentuk penyuapan dan kecurangan.
Strategi Implementasi SMAP dan SIKENCUR
Dalam rangka implementasi SMAP dan SIKENCUR secara efektif, Kemnaker menekankan beberapa hal penting yang perlu diperhatikan, mulai dari pemahaman mendalam atas potensi risiko penyuapan dan kecurangan di seluruh proses bisnis, baik internal maupun eksternal, penerapan prinsip anti penyuapan dan kecurangan, hingga penguatan budaya integritas.
"Sistem sebaik apa pun tidak akan berhasil jika tidak dibarengi dengan budaya kerja yang menjunjung tinggi integritas. Karena itu, diperlukan keteladanan pimpinan, pembinaan SDM berkelanjutan, serta keberanian pegawai untuk melaporkan penyimpangan tanpa rasa takut," kata Wamenaker Ferry.
Sekretaris Jenderal Kemnaker Cris Kuntadi menyampaikan bahwa peluncuran SMAP dan SIKENCUR merupakan langkah awal pembenahan sistem internal Kemnaker sekaligus pesan kepada publik bahwa institusi berkomitmen mengembalikan reputasi.
"Tujuannya adalah membangkitkan kembali kesadaran anti penyuapan dan anti kecurangan, serta membantu organisasi menghadapi risiko integritas dengan mewujudkan lingkungan kerja yang bersih, terukur, dan dapat dipertanggungjawabkan," ujar Cris.
- Penulis :
- Leon Weldrick