
Pantau - Pemerintah Kota Jakarta Timur menargetkan pembangunan delapan instalasi tangki septik komunal berbasis biogas rampung pada tahun 2025 sebagai upaya pengelolaan limbah domestik dan penyediaan energi alternatif bagi masyarakat.
Tiga Instalasi Sudah Beroperasi, Lima Dalam Proses Konstruksi
Hingga saat ini, tiga instalasi telah selesai dibangun dan beroperasi di Kelurahan Bidara Cina, Kelurahan Rambutan, dan Kelurahan Pekayon.
Lima instalasi lainnya masih dalam tahap konstruksi, masing-masing berlokasi di wilayah Kramat Jati, Kampung Rambutan, Pekayon, Kampung Melayu, dan Bidara Cina.
Wakil Wali Kota Jakarta Timur Kusmanto menyampaikan bahwa seluruh instalasi tersebut ditargetkan selesai pada tahun ini sesuai kontrak dengan pelaksana proyek.
Instalasi yang telah beroperasi telah dimanfaatkan oleh warga untuk kebutuhan energi rumah tangga seperti memasak dan penerangan.
Proyek ini merupakan bagian dari solusi pengolahan limbah rumah tangga yang ramah lingkungan serta mendukung ketersediaan energi terbarukan bagi masyarakat.
Tiga instalasi yang sudah berjalan dijadikan sebagai proyek percontohan untuk konversi limbah domestik menjadi biogas dan listrik melalui proses bioenergi.
Manfaat Lingkungan dan Penghematan Energi
Salah satu instalasi di Gang Delta, Pekayon, telah dikunjungi langsung oleh Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung dan menunjukkan hasil yang positif.
Dalam kunjungan tersebut, Pramono bahkan mencoba langsung memasak menggunakan gas hasil olahan limbah tinja yang diproduksi dari sistem biogas tersebut.
Warga di lokasi tersebut memanfaatkan gas hasil olahan untuk memasak, sementara listrik yang dihasilkan dari proses bioenergi digunakan untuk penerangan.
Program ini dinilai sebagai langkah inovatif yang mampu menekan pengeluaran warga untuk pembelian gas hingga Rp1,2 juta per tahun.
Kusmanto menyatakan bahwa seluruh instalasi yang dibangun diharapkan memberikan dampak positif terhadap lingkungan, kesehatan masyarakat, serta efisiensi energi di wilayah padat penduduk.
Instalasi ini juga terbukti berkontribusi menurunkan tingkat bakteri Escherichia coli (E. coli) di lingkungan yang sebelumnya tercemar limbah.
Program biogas di Jakarta Timur akan dijadikan model pengembangan sistem energi alternatif di wilayah lain, termasuk area perkantoran pemerintah dan swasta.
- Penulis :
- Ahmad Yusuf







