Pantau - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menargetkan pemulihan sambungan listrik di tiga provinsi terdampak banjir bandang, yaitu Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat, dapat selesai dalam pekan ini.
Juru Bicara Kementerian ESDM Dwi Anggia menyatakan bahwa pemulihan listrik ditargetkan rampung dalam waktu dekat.
"Paling cepat Kamis atau Jumat ini sudah bisa menyala listrik di daerah-daerah bencana", ungkapnya saat dihubungi dari Jakarta, Senin (1/12/2025).
Pernyataan ini disampaikan usai rapat koordinasi antara Kementerian ESDM dan PT PLN (Persero) terkait penanganan dampak bencana terhadap infrastruktur kelistrikan.
Kerusakan Infrastruktur dan Tantangan Pemulihan
Direktur Utama PT PLN (Persero) Darmawan Prasodjo memaparkan bahwa banjir bandang dan longsor telah menyebabkan kerusakan signifikan pada jaringan dan menara listrik.
Kerusakan tidak hanya terjadi pada jaringan distribusi, namun juga banyak menara listrik yang mengalami kerusakan parah.
Menteri ESDM Bahlil Lahadalia saat ini memfokuskan upaya pada rehabilitasi menyeluruh terhadap infrastruktur kelistrikan yang terdampak.
"Sehingga masyarakat yang di pengungsi nanti bisa segera pulih untuk suplai energinya", tambah Anggia.
Salah satu tantangan utama dalam pemulihan adalah distribusi logistik, karena peralatan untuk membangun kembali infrastruktur kelistrikan sulit diangkut melalui jalur darat.
"Hercules udah bawa semua logistik dan bahan untuk membangun tower di lokasi bencana, jadi dimaksimalkan secepat mungkin", ujarnya.
Progres Pemulihan dan Kunjungan Lapangan
Wakil Menteri ESDM Yuliot Tanjung sebelumnya menyampaikan bahwa sambungan listrik di Sumatera Barat sudah mulai kembali pulih.
Namun, sambungan listrik di Sumatera Utara dan Aceh masih terputus akibat kerusakan berat yang ditimbulkan oleh banjir dan longsor.
Kementerian ESDM terus melakukan koordinasi intensif guna menjamin pasokan energi tetap tersedia bagi masyarakat terdampak.
Dalam waktu dekat, Menteri ESDM Bahlil Lahadalia dijadwalkan mengunjungi ketiga provinsi tersebut untuk meninjau langsung kondisi di lapangan.
Kunjungan tersebut akan mencakup pemeriksaan terhadap kondisi menara listrik, serta jalur distribusi bahan bakar minyak (BBM) dan LPG di wilayah terdampak.
- Penulis :
- Leon Weldrick
