Pantau - Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Wibowo meminta seluruh pusat perbelanjaan di Jakarta menggelar lomba diskon dan lomba digitalisasi menjelang Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 sebagai upaya menjaga inflasi tetap rendah sekaligus memeriahkan suasana liburan.
Lomba Diskon dan Digitalisasi untuk Kendalikan Inflasi
Pramono mengusulkan agar pusat perbelanjaan di Jakarta berpartisipasi dalam perlombaan tematik akhir tahun.
“Gimana kalau kita lombakan Natal dan Tahun Baru di mal-mal yang ada? Yang pertama, digitalisasi. Yang kedua, adalah lomba diskon. Lomba diskon dan suasana (hiasan) Natal dan Tahun Baru”, ungkapnya.
Menurutnya, perlombaan tersebut dapat membantu menjaga inflasi Jakarta tetap terkendali pada periode libur panjang.
Ia menilai Jakarta berpeluang menjaga inflasi pada kisaran 2,7–2,8 persen selama Natal dan Tahun Baru.
“Kalau tiga hal ini kita bisa lombakan, saya yakin yang pertama, digitalisasi pasti nambah. Yang kedua, diskonnya kita dapat keuntungan dari hal itu untuk menjaga supaya inflasinya terjaga”, tegasnya.
Persiapan Perayaan Natal dan Tahun Baru di Jakarta
Selain lomba di pusat perbelanjaan, Pramono juga meminta panitia Natal menyiapkan pertunjukan Christmas Carol di jalan-jalan utama Jakarta.
Hal itu, menurutnya, menjadi simbol perlakuan setara terhadap seluruh perayaan keagamaan di ibu kota.
Pemprov DKI juga menyiapkan acara malam pergantian tahun yang akan dipusatkan di beberapa lokasi ikonik Jakarta.
“Untuk Tahun Baru, rencananya memang masih seperti yang dulu-dulu, dipusatkan di 2-3 tempat. Tapi yang jelas, yang utama adalah di Bundaran HI, kemudian di Monas”, ujarnya.
Pemerintah daerah memastikan rangkaian perayaan ini dapat diikuti masyarakat dengan aman dan nyaman.
- Penulis :
- Aditya Yohan
- Editor :
- Tria Dianti
