
Pantau - Wakil Presiden RI, Gibran Rakabuming Raka, menyampaikan keprihatinannya atas kecelakaan mobil program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang terjadi di SDN Kalibaru 01, Cilincing, Jakarta Utara, dan mengakibatkan 21 orang terluka.
Gibran meminta agar kecelakaan tersebut segera diusut secara tuntas, disertai evaluasi menyeluruh agar kejadian serupa tidak terulang.
"Saya juga telah meminta agar segera dilakukan pengusutan tuntas, penegakan hukum, dan evaluasi menyeluruh agar kejadian serupa tidak terjadi lagi", ungkapnya.
Ia juga menyampaikan permohonan maaf atas insiden tersebut.
"Atas nama pemerintah, saya mohon maaf yang sebesar-besarnya dan menyayangkan kejadian ini. Kejadian ini tidak boleh terulang", ia mengungkapkan.
Kronologi dan Penanganan Korban
Kecelakaan terjadi pada pagi hari saat mobil minibus pengantar makanan MBG tengah berada di area SDN Kalibaru 01.
Insiden ini mengakibatkan 21 orang terluka, terdiri dari guru dan siswa sekolah.
Sebanyak lima korban, termasuk satu guru dan empat siswa, dirawat di RSUD Koja.
Sementara itu, enam belas korban lainnya dirawat di RSUD Cilincing.
Gibran menekankan pentingnya penanganan medis yang maksimal bagi para korban.
"Saya mendorong penanganan medis yang maksimal bagi para korban, serta pendampingan dan trauma healing bagi para siswa dan guru SDN Kalibaru 01", ujarnya.
Proses Investigasi dan Dugaan Penyebab
Polda Metro Jaya telah memeriksa sopir dan kernet minibus MBG yang terlibat dalam kecelakaan.
Polisi juga akan meminta keterangan dari guru serta saksi lain di lokasi.
Tim dari Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Dari hasil awal investigasi, kecelakaan diduga terjadi karena masalah pada rem kendaraan saat berada di tanjakan.
Sopir pengganti berinisial AI diduga mengira telah menginjak pedal rem, namun ternyata menekan pedal gas.
Pemeriksaan lebih lanjut terhadap sopir, termasuk tes urine, masih terus berlangsung.
Prioritas utama pihak berwenang saat ini tetap pada pemulihan kondisi seluruh korban.
- Penulis :
- Arian Mesa







