
Pantau - Menteri Kebudayaan Fadli Zon meresmikan Rumah Ibu Bumi milik Yayasan Umaratu di Maujawa, Kabupaten Sumba Timur, Nusa Tenggara Timur, pada Sabtu, 27 Desember 2025, dengan harapan menjadi kantong kebudayaan di wilayah tersebut.
Dalam sambutannya, Fadli menyebut Rumah Ibu Bumi sebagai ruang publik yang dapat berfungsi sebagai cultural enclave, tempat belajar dan berinspirasi terutama bagi generasi muda.
"Ruang publik seperti ini diharapkan menjadi sebuah kantong kebudayaan atau cultural enclave, di mana Yayasan Umaratu dapat menjadi ruang belajar, ruang inspirasi, terutama kepada generasi-generasi muda selanjutnya," ungkapnya.
Pelestarian Wastra dan Penguatan Identitas Budaya
Fadli Zon menyampaikan bahwa peresmian Rumah Ibu Bumi menjadi momentum penting dalam pemajuan kebudayaan nasional.
Ia menekankan pentingnya aktivasi ruang budaya tersebut untuk mendukung pelestarian wastra Indonesia sekaligus mendorong ekonomi kreatif berbasis kearifan lokal.
"Di sinilah kearifan lokal diwariskan, budaya ditampilkan, keterampilan, dan kewirausahaan dipromosikan serta identitas dan jati diri bangsa diteguhkan," ujarnya.
Kementerian Kebudayaan, lanjut Fadli, akan terus bersinergi dengan pemerintah daerah, sektor swasta, komunitas budaya, dan para individu dalam upaya mendorong ekosistem kebudayaan.
Fadli juga memberikan apresiasi kepada para penenun, maestro, dan pegiat budaya yang telah berhasil membawa wastra Sumba ke kancah internasional.
"Kita perlu berikan penghargaan kepada para ibu-ibu penenun, para maestro, para pegiat budaya yang telah berhasil memperkenalkan wastra Sumba ke pentas dunia," katanya.
Menurutnya, kain-kain Sumba telah menjadi bagian dari koleksi internasional.
"Rupanya kain-kain Sumba ini sudah mendunia. Ada di tangan-tangan para kolektor internasional, ada di museum-museum, ada juga di toko-toko berbagai daerah," jelasnya.
Ia menegaskan bahwa wastra Sumba memiliki potensi sebagai instrumen diplomasi budaya.
Revitalisasi Ruang Budaya dan Harapan Baru bagi Komunitas
Direktur Jenderal Pengembangan, Pemanfaatan, dan Pembinaan Kebudayaan Kementerian Kebudayaan, Ahmad Mahendra, menyatakan bahwa aktivasi dan revitalisasi ruang budaya seperti Rumah Ibu Bumi membawa harapan baru bagi para pelaku budaya.
Menurutnya, kehadiran ruang budaya tersebut dapat menghidupkan kembali tradisi lokal dan membuka peluang lebih luas bagi pemberdayaan komunitas di sekitarnya.
- Penulis :
- Gerry Eka







