
Pantau - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta belum memutuskan rute perpanjangan jalur LRT Jakarta dan menyatakan keputusan final akan diambil pada tahun 2026, setelah Fase 1B yang menghubungkan Velodrome hingga Manggarai selesai dibangun.
Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, menjelaskan bahwa evaluasi rute lanjutan masih berlangsung dan akan mempertimbangkan kebutuhan warga serta konektivitas antarmoda.
Beberapa Rute Potensial Masuk Kajian
Opsi perpanjangan rute yang sedang dikaji antara lain Manggarai–Dukuh Atas dan rute memutar dari Velodrome menuju Kelapa Gading, Tanjung Priok, Jakarta International Stadium (JIS), Ancol, hingga Pantai Indah Kapuk (PIK) 2.
Pemerintah menargetkan rute-rute baru dapat mengintegrasikan layanan KRL, MRT, TransJakarta, dan LRT dalam satu sistem transportasi perkotaan yang efisien dan menyeluruh.
Kajian teknis telah disusun oleh PT Jakpro dan mencakup beberapa titik strategis, termasuk Halim Perdanakusuma, Dukuh Atas, dan JIS.
Tahap Lanjutan dan Dampak Transportasi
Fase lanjutan yang sedang dalam tahap studi mencakup Fase 1C (Manggarai–Dukuh Atas) dan Fase 2A yang direncanakan mengarah ke JIS.
Keputusan jalur akhir akan mempertimbangkan berbagai aspek, termasuk efektivitas transportasi, nilai ekonomi jangka panjang, serta integrasi dengan jaringan transportasi massal lain di Jakarta.
- Penulis :
- Gerry Eka







