
Pantau.com - Mantan Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Anis Matta dan Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin bersaing menarik simpati masyarakat Kalimantan Selatan.
Melansir Antara, Sabtu (31/3/2018), persaingan antara kedua figur publik dalam rangka pemilihan presiden dan wakil presiden (Pilpres dan Pilwapres) 2019 itu bukan cuma dari penyebaran baliho, tetapi juga status.
Dari baliho yang terpampang di ruang terbuka Kalsel, Anis Matta akan mencalon Presiden Republik Indonesia (RI) pada Pilpres mendatang. Sedangkan Cak Imim sosialisasinya lebih duluan jauh-jauh hari di Kalsel pada baliho tersebut hanya tertulis "Calon Wapres RI"
Baca juga: Gus Solah: Politisasi Agama Tak Masalah, Asal...
Guna lebih memantapkan sosialisasi Anis Matta sebagai Capres di Kalsel, akan ada deklarasi relawannya pada 1 April 2018 di kawasan Taman Siring Sungai Martapura-Jalan Pere Tendean Banjarmasin.
Dalam sosialisasi Capres Anis Matta tersebut, para pengunjung atau khalayak akan mendapat suguhan hiburan antara lain "taqien art" dan "ahfacoustic religi" serta seni tradisional khas daerah Banjar Kalsel yaitu madihin (seni bertutur spontanitas).
Selain itu, tari adat Dayak, dan masih banyak hiburan lain bagi yang cari inspirasi bertajuk "Arah Baru Indonesia".
Baca juga: Tiga Calon Kepala Daerah Terancam Tidak Bisa Mencoblos Gara-gara Ini
Dalam deklarasi relawan Anis Matta tersebut juga ada "talk show" (paparan) dengan menampilkan Wali Kota Banjarmasin H Ibnu Sina SPi, MSi (mantan Ketua Dewan Pimpinan Wilayah PKS Kalsel.
Sedangkan Cak Imim yang kini Menteri Ketenagakerjaan RI sosialisasinya lebih duluan jauh-jauh hari pada baliho yang terpampang di seluruh (13) kabupaten/kota di Kalsel tersebut hanya tertulis "Calon Wapres" RI.
- Penulis :
- Widji Ananta










