Pantau.com - Tim penyidik Polda Metro Jaya tengah merampungkan pemberkasan kasus pembobolan ATM atau skimming data nasabah dengan tersangka Ramyadjie Priambodo yang disebut kerabat dari Prabowo Subianto.
Dalam pemberkasan itu, selain menyita beberapa barang bukti, saat ini sedikitnya 10 orang saksi telah dimintai keterangan atau BAP (Berita Acara Pemeriksaan).
"10 saksi sudah kita periksa kita sedang pemberkasan penyelesaian berkas perkara," ucap Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Argo Yuwono di Polda Metro Jaya, Selasa (19/3/2019).
Baca juga: Polisi Sebut Ramyadjie Menyamar Jadi Wanita Saat Bobol ATM
Meski saat ini tengah merampungkan pemberkasan, Argo menyebut belum bisa menjelaskan secara merinci soal aliran dana hasil tindak pidana skimming yang dilakukan oleh tersangka.
Sebab, ia beralasan pemeriksaan yang dilakukan hingga saat ini belum mengarah kepada aliran dana dalam kasus tersebut.
"Kita belum sampai ke sana," cetus Argo.
Baca juga: Kerabat Jauh Prabowo Pelaku Skimming Bank, BPN: Tak Ada Aliran Dana
Diberitakan sebelumnya, Polda Metro Jaya membenarkan menangani kasus pembobolan ATM bank atau skimming dengan tersangka RP yang diduga merupakan salah satu pengurus di Tunas Indonesia Raya (Tidar), organisasi pemuda Partai Gerindra.
"Yang saya tahu polisi memang menangani kasus dugaan pencurian dan atau mengakses sistem milik orang lain/skimming sesuai dengan Laporan Polisi tanggal 11 Februari 2019, korbannya salah satu bank swasta dan tersangkanya inisial RP," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Argo Yuwono, saat dikonfirmasi di Jakarta, Minggu, 17 Maret 2019.
- Penulis :
- Sigit Rilo Pambudi
