
Pantau.com - Koalisi Indonesia Adil Makmur pengusung pasangan capres-cawapres nomor urut 02 Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno secara resmi nyatakan bubar. Akan tetapi, forum komunikasi tetap dibuat termasuk kemungkinan bekerja sama di parlemen.
"Karena kita merasa langkah perjuangan akan terus dilakukan pada masa-masa mendatang, beliau juga mengatakan bagaimana kerja sama di parlemen, dan kerja sama di forum politik lainnya, yang dimungkinkan kita juga harus bersatu dalam sebuah kepentingan bersama," ujar Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani dalam konferensi pers di Medcen Prabowo-Sandi, Jalan Sriwijaya I, Jakarta Selatan, Jumat (28/6/2019).
Baca juga: Koalisi Indonesia Adil Makmur Resmi Bubar
Selain itu menurut Muzani komunikasi antar partai yakni Gerindra, Demokrat, PKS, PAN, dan Berkarya sudah terjalin dengan sangat intim. Sehingga menurutnya jalinan komunikasi ini akan dibuatkan forum.
"Maka disepakati lah harus memelihara komunikasi dalam sebuah forum, meski itu informal yakini coffee morning, atau kaukus yang akan terus menjadi forum komunikasi bagi partai yang pernah mengusung pasangan calon Prabowo-Sandi, termasuk para relawan yang mendukung Prabowo-Sandi, karena kita merasa langkah perjuangan akan terus dilakukan pada masa-masa mendatang," ungkapnya.
Baca juga: PAN: Kami Juga Pertimbangkan Gabung Pemerintahan, Asal...
Sebelumnya diberitakan, Koalisi Indonesia Adil Makmur pengusung pasangan capres-cawapres nomor urut 02 Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno secara resmi menyatakan bubar. Hal itu ditegaskan setelah seluruh jajaran koalisi melakukan rapat terakhirnya di kediaman Prabowo Subianto.
"Sebagai koalisi yang mengusung pasangan presiden dan calon presiden didalam pemilu ini presiden 17 April lalu tugas Koalisi Adil dan Makmur dianggap selesai, oleh karena itu sejak hari ini beliau (Prabowo) menyampaikan terima kasih, dan Koalisi Adil dan Makmur selesai. Begitu juga dengan BPN (Badan Pemenangan Nasional) Prabowo-Sandi, selesai," ujar Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani dalam konferensi pers di Medcen Prabowo-Sandi, Jakarta Selatan, Jumat (28/6/2019).
rn- Penulis :
- Adryan N