Pantau.com - Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini mengaku hingga saat ini belum memikirkan peluang menjadi menteri dalam kabinet Jokowi-Ma'ruf dalam lima tahun ke depan. Menurutnya ia masih fokus untuk menyelesaikan tugasnya di Surabaya.
"Enggak, aku kan masih belum selesai jadi wali kota. Jadi saya harus selesaikan dulu ya jadi wali kota," kata Risma ditemui di Kantor DPP PDI Perjuangan, Jakarta, Senin, 19 Agustus 2019.
Baca Juga: Risma Pastikan Tak Pernah Ada Perlakukan Berbeda kepada Orang Papua
Risma mengungkapkan, saat ini masih banyak pekerjaan rumah yang harus ia selesaikan di Kota Surabaya. Termasuk bagaimana untuk menurunkan terus angka kemiskinan di Kota Pahlawan tersebut.
"Ya karena apa pun lah, meskipun tinggal 2 persen kemiskinan, aku bisa nurunkan. Tapi kan ndak bisa kemudian aku tinggalkan itu. Jadi biar selesaikan dulu," ungkapnya.
Lebih lanjut, lagi pula menurut Risma, dirinya selama ini tidak meminta-minta terkait posisi menteri kepada partainya. Hingga saat ini juga belum ada tawaran yang meminta dirinya mengisi kursi menteri Jokowi.
Baca Juga: Apa Perlu Pemerintahan Jokowi Jilid 2 Bentuk 2 Kementerian Baru (Lagi)?
"Aku ndak tahu. Ya karena aku ndak pernah minta jabatan itu. Karena itu enggak boleh, menurutku di agamaku ndak boleh minta itu. Ya gitu ya," tandasnya.
- Penulis :
- Bagaskara Isdiansyah
