Pantau - PT KAI Daop 2 memastikan jalur kereta api Cicalengka-Haurpugur sudah dapat dilintasi dengan kecepatan normal pascainsiden tabrakan beberapa waktu lalu.
Seperti diketahui, insiden tabrakan kereta api Turangga dengan Commuterline Bandung Raya menewaskan empat orang.
Manager Humas Daop 2 Bandung Ayep Hanapi mengatakan, pihaknya telah selesai melakukan perbaikan jalur meliputi perbaikan geometri, perbaikan angkat lestreng, dan perbaikan penambat rel.
"Gangguan di jalur yang sempat mengganggu perjalanan kereta api berhasil ditangani seluruhnya dan sudah bisa dilewati dengan puncak kecepatan maksimal di petak jalan tersebut,” ujar Ayep, Selasa (9/1/2024).
Ayep mengatakan, jalur tersebut sudah dapat dinormalisasi oleh petugas dan dinyatakan aman oleh tim jalan dan jembatan Daop 2 Bandung pada Sabtu (6/1/2024) lalu.
Ia melanjutkan, lajur tersebut juga telah diuji coba dengan dua kereta api. Pertama, kereta api Cikuray relasi Garut-Pasar Senen dengan kecepatan 20 kilometer per jam.
Menurut Ayep, pada Senin (8/1/2024) pukul 12.00 WIB kecepatan mulai ditingkatkan dengan puncak kecepatan menjadi 60 kilometer per jam.
“Daop 2 Bandung mengucapkan terima kasih kepada seluruh stakeholders yang berusaha semaksimal mungkin untuk dapat menuntaskan proses evakuasi sehingga jalur dapat kembali normal," tandasnya.
- Penulis :
- Aditya Andreas
