Pantau Flash
HOME  ⁄  News

Dikira Maling, Bos Rental Tewas usai Dikeroyok Massa di Pati

Oleh Fithrotul Uyun
SHARE   :

Dikira Maling, Bos Rental Tewas usai Dikeroyok Massa di Pati
Foto: Ilustrasi Pengeroyokan

Pantau - Empat orang dari Jakarta dihajar massa gara-gara dikira maling saat hendak mengambil mobil dirental orang di Desa Sumbersoko, Sukolili, Pati, Jawa Tengah. Satu orang dikabarkan tewas akibat pengeroyokan tersebut.

Kasat Reskrim Polresta Pati Kompol M Alfan Armin mengatakan peristiwa tersebut bermula saat keempat orang tersebut berangkat ke Pati untuk mengambil mobil rental milik korban berinisial BH.

"Awal mula para korban ini berangkat dari Jakarta untuk menuju ke Pati untuk tujuan diajak korban saudara BH, yang meninggal dunia, untuk mengambil rentalan saudara BH tersebut yang mana informasi menurut mereka posisi GPS berada di Desa Sumbersoko, Kecamatan Sukolilo," kata Alfan, Jumat (7/6/2024).

Alfan menjelaskan saat itu para korban hendak membawa mobil tersebut dengan kunci cadangan. Tetapi, ada warga yang melihat dan meneriakkan mereka maling.

"Kemudian di lokasi hasil keterangan korban ketika mengambil mobil kemudian mengambil kunci cadangan kemudian mengambil mobil tersebut kemudian warga yang melihat kemudian diteriaki maling sehingga para korban dikejar oleh warga sehingga terjadi pemukulan," jelas Afan.

Alfan mengungkapkan keempat korban pun dihajar warga hingga babak belur. Bahkan mobil yang dibawa korban dari Jakarta dibakar warga.

"Mobil Daihatsu Sigra yang dibawa para korban dibakar warga yang saat ini kita lakukan evakuasi," ungkap Alfan.

Alfan menyebutkan keempat korban dibawa kerumah sakit dan korban berinisial BH meninggal dunia. Selain itu, tiga korban lainnya dirawat di rumah sakit.

"Pada saat di RSUD Kayen sekitar pukul 18.00 WIB, salah satu korban BH dinyatakan meninggal dunia. Menurut keterangan dari salah satu korban yang masih hidup bahwa mereka diajak oleh saudara BH ini," ujar Alfan.

Alfan menuturkan pihak kepolisian saat ini tengah memeriksa saksi AG yang membawa mobil rental tersebut. AG mengaku hanya meminjam mobil tersebut.

"Menurut keterangan diperiksa saksi saudara AG bersangkutan mobil itu dipinjam dari saudaranya dan saat itu masih kita dalami," ucap Alfan.

Diketahui, peristiwa tersebut terjadi pada Kamis (6/6) di Desa Sumbersoko, Kecamatan Sukolilo. Peristiwa tersebut sempat ramai di media sosial, terlihat pada video tersebut empat orang korban terkulai lemas usai dihajar.

Keempat korban yakni BH (52) warga Jakarta, SH (38) warga Jakarta, KB (50) warga Tegal, dan S (30) warga Jakarta Timur. Korban berinisial BH dinyatakan meninggal dunia di rumah sakit.

Dalam peristiwa ini, polisi mengamankan dua orang untuk menjalani pemeriksaan lebih dalam terkait kasus pengeroyokan tersebut.

Penulis :
Fithrotul Uyun