Pantau - Ditlantas Polda Jawa Barat dan Polres Purwakarta menggelar olah tempat kejadian perkara (TKP) kecelakaan di ruas Tol Cipularang KM 92 Jawa Barat yang menyebabkan satu orang tewas dan 29 lainnya luka. Polisi sebut sopir truk akan diperiksa hari ini setelah kondisinya membaik.
Wadirlantas Polda Jabar AKBP Edwin Affandi mengatakan pihak kepolisian rencananya akan memeriksa sopir truk pemicu kecelakaan beruntun hari ini.
"Rencana hari ini sopir diperiksa, karena masih dilakukan perawatan. Tapi sudah dalam kondisi baik sekarang," kata Edwin, Selasa (12/11/2024).
Baca: Kecelakaan di Tol Cipularang KM 92, Komisi V DPR Serukan Upaya Keselamatan Lalu Lintas Jalan Tol
Edwin menjelaskan polisi menggelar olah TKP sepanjang 400 meter dimulai dari sebelum truk teruguling. Olah TKP dilakukan pada sekitar pukul 08.00 WIB dan berakhir pukul 09.30 WIB.
"Kami melakukan olah TKP pada pagi ini Selasa (12/11). Untuk pengguna jalan yang melintas di Tol Cipularang dari arah Bandung menuju Jakarta, kami alihkan sementara melalu jalur arteri. Mereka akan keluar di Exit Tol Cikamuning di KM 116," jelas Edwin.
"Olah TKP akan berlangsung sepanjang 400 meter, dari KM 92.600 hingga KM 92.200, kegiatan ini akan berlangsung sekitar 30 menit," sambungnya.
Polisi melakukan olah TKP tersebut untuk mengetahui situasi sebelum, sesudah, serta setelah kecelakaan beruntun. Selain melakukan olah TKP, polisi juga melaksanakan pengambilan gambar video melalui alat 3D scanner.
Baca juga: Kondisi Sopir Truk Pasca-Kecelakaan Beruntun di Tol Cipularang, Selamat tapi Alami Luka
Sebelumnya diberitakan, penyebab kecelakaan lantaran truk tronton yang ada pada posisi tinggi di posisi jalan yang menurun berada di gigi empat dan tidak memaksimalkan penggunaan engine brake. Seharunya, dalam posisi menurun persneling berada di posisi rendah untuk memaksimalkan engine brake.
Sebelumnya, kecelakaan beruntun tersebut terjadi pada sekitar pukul 15.15 WIB di ruas Tol Cipularang KM 92 arah Jakarta. Penyebab kecelakaan tersebut belum dapat dipastikan, namun diduga akibat truk mengalami rem blong.
- Penulis :
- Fithrotul Uyun