
Pantau - Jaksa Agung Sanitiar Burhanuddin menyatakan komitmen dalam menangani judi online secara serius. Menurutnya, Kejaksaan Agung akan bersinergi dengan Kementerian Komunikasi dan Digital untuk menyelesaikan proses hukum kasus judi online.
"Bagaimana pun juga kita akan sinergikan dengan kementerian agar tidak terulangi lagi hal-hal yang merugikan masyarakat," tandasnya.
Jaksa Agung menyatakan saat ini penanganan pegawai Kementerian Komdigi masih pada tahap penyidikan.
Baca juga: Presiden Prabowo Tegaskan Komitmen Berantas Judi Online, Mensesneg Pastikan Tindakan Tegas
“Kalau untuk judi kan sekarang masih dalam penyidikan tapi nanti tindaklanjutnya di dalam penuntutan,” ungkapnya.
Menkomdigi Meutya Hafid menegaskan Kementerian Komdigi dan Kejaksaan Agung memiliki komitmen bersama dalam penanganan judi online. Menurutnya, komitmen ini penting untuk menyelesaikan persoalan tersebut dilakukan sedini mungkin.
"Meskipun mungkin belum sampai di Kejaksaan, namun demikian ekosistem untuk kerja bersama atau komitmen bersama ini kita mulai sejak awal," ungkapnya.
Baca juga: Bos OJK Tegaskan Dompet Digital Terindikasi Judi Online Juga Bakal Diblokir
Meutya Hafid menekankan sinergi Kementerian Komdigi dengan Kejaksaaan Agung sesuai dengan arahan Presiden Prabowo agar semua lembaga harus bersatu padu menangani dan mencegah judi online.
"Ini juga sesuai dengan arahan Presiden yang menyampaikan bahwa semua bidang semua institusi harus bersatu padu menangani dan mencegah judi online ini. Nanti pasti akan kemari juga penanganan atau kepastian hukumnya," jelasnya.
Menkomdigi menyatakan penuntasan kasus judi online akan menjadi pelajaran dan perbaikan ke depan, terutama untuk instansi masing-masing.
Baca juga: Panglima TNI Ungkap Pesan Prabowo soal Kerugian Negara Akibat Judi Online Capai Rp981 T
"Kebetulan beliau berkenan menerima hari ini bagaimana ke depan kita sama-sama bisa mengatasi mewakili institusi masing-masing. Saya mewakili Kemenkomdigi tentu Pak Jaksa Agung sebagai Jaksa Agung bagaimana juga nanti bisa melakukan komitmen hukum terhadap khususnya kasus-kasus judi online ini untuk pembelajaran bersama. Kan tujuan bersamanya itu untuk perbaikan ke depan," tuturnya.
Dalam audiensi yang berlangsung kurang lebih 40 menit itu, Menkomdigi juga membahas permintaan agar Kejagung mengawal pembangunan infrastruktur konektivitas di berbagai wilayah, khususnya di wilayah 3T (tertinggal, terdepan, terluar). Dalam audiensi, Menkomdigi Meutya Hafid didampingi Wakil Menteri Komunikasi dan Digital Nezar Patria.
- Penulis :
- Wulandari Pramesti