Pantau - Kementerian Agama (Kemenag) mengonfirmasi bahwa proses alih status 10 Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) hanya tinggal menunggu Peraturan Presiden (Perpres).
Kasubbag Tata Usaha Direktorat Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam, Ajang Pradita, menyatakan seluruh kriteria dan persyaratan telah terpenuhi sesuai evaluasi dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi.
“Tinggal menunggu Perpres, karena izin prinsip sudah terpenuhi,” ujar Ajang, Selasa (3/12).
Adapun 10 PTKIN yang akan beralih status antara lain:
1. IAIN Ambon menjadi Universitas Islam Negeri (UIN) Abdul Muthalib Sangadji Ambon.
2. IAIN Palangka Raya menjadi UIN Palangka Raya.
3. IAIN Kudus menjadi UIN Sunan Kudus.
4. IAIN Kediri menjadi UIN Syekh Wasil Kediri.
5. IAIN Ponorogo menjadi UIN Kiai Ageng Muhammad Besari.
6. IAIN Lhokseumawe menjadi UIN Sultanah Nahrasiyah.
7. IAIN Madura menjadi UIN Madura.
8. IAIN Metro menjadi UIN Jurai Siwo.
9. IAIN Palopo menjadi UIN Palopo.
10. STAIN Bengkalis menjadi IAIN Datuk Laksemana Bengkalis.
Ajang menegaskan, alih status ini merupakan bagian dari upaya Kemenag meningkatkan kualitas dan daya saing PTKIN baik di tingkat nasional maupun internasional.
"Langkah ini diharapkan dapat memperluas akses pendidikan tinggi keagamaan Islam yang berkualitas, sekaligus memperkuat kontribusi PTKIN dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan spiritualitas masyarakat," tutupnya.
- Penulis :
- Aditya Andreas
