Pantau Flash
HOME  ⁄  News

Perkiraan Cuaca 14 Februari, BMKG: Hujan Ringan dan Potensi Banjir Rob

Oleh Sofian Faiq
SHARE   :

Perkiraan Cuaca 14 Februari, BMKG: Hujan Ringan dan Potensi Banjir Rob
Foto: ilustrasi hujan - gettyimages

Pantau - BMKG memperkirakan hujan ringan terjadi di beberapa kota besar di Indonesia pada hari ini. Prakirawan BMKG Ranti Kurniati mengatakan Sejumlah wilayah juga berpotensi mengalami hujan petir dan banjir rob.

"Wilayah Medan dan Pekanbaru berpotensi hujan ringan," kata Ranti dalam siaran YouTube BMKG, Jumat (14/2/2025).

Ranti menjelaskan, cuaca di Pulau Sumatra didominasi awan tebal, terutama di Banda Aceh, Padang, dan Tanjung Pinang.

Hujan ringan juga diprediksi turun di Jambi, Bengkulu, Pangkal Pinang, dan Bandar Lampung.

Baca juga: Modifikasi Cuaca Jakarta: 800 Kg Garam Disebar dari Pesawat Cassa 

"Perlu diwaspadai hujan petir di Palembang," ujarnya.

Lalu, untuk pulau Jawa, cuaca Surabaya diprediksi berawan tebal, sementara Jakarta, Semarang, dan Yogyakarta berpotensi hujan ringan. Serang berpeluang hujan sedang.

"Waspadai hujan petir di Bandung," tegasnya.

Beralih ke Bali dan Nusa Tenggara, langit Mataram diperkirakan berawan tebal. Denpasar dan Kupang berpotensi hujan ringan.

Di Kalimantan, Pontianak diprakirakan berawan tebal, sedangkan Palangka Raya, Tanjung Selor, Samarinda, dan Banjarmasin berpotensi hujan ringan.

Sulawesi juga mengalami variasi cuaca. Palu berpotensi udara kabur, Gorontalo berawan tebal, sedangkan Makassar, Mamuju, dan Manado berpotensi hujan ringan.

Baca juga: BMKG Peringatkan Gelombang 6 Meter di Selatan Jateng, Wisatawan Diminta Tak Berenang 

"Hujan sedang berpotensi terjadi di Kendari," ungkapnya.

Di Indonesia bagian timur, hujan ringan diperkirakan turun di Ternate, Ambon, Sorong, Manokwari, Jayawijaya, dan Jayapura. Nabire berpotensi hujan sedang.

"Waspadai hujan petir di Merauke," tambahnya.

BMKG juga mengingatkan potensi banjir rob di Kepulauan Riau, Bangka Belitung, Banten, NTT, Kalimantan Selatan, Sulawesi Utara, Maluku Utara, dan Papua Selatan.

Penulis :
Sofian Faiq