Pantau - Kapal rumah sakit milik Angkatan Laut China, Silk Road Ark, memberikan layanan medis kemanusiaan yang signifikan selama kunjungan Misi Harmoni 2025 di Fiji, serta memperkuat kerja sama bilateral kedua negara dalam bidang kesehatan dan pertahanan.
Simbol Kepedulian dan Profesionalisme Medis
Menteri Pertahanan dan Urusan Veteran Fiji, Pio Tikoduadua, menyatakan apresiasi atas kontribusi kapal Silk Road Ark yang dinilai sebagai simbol kepedulian, pelayanan, dan iktikad baik.
"Atas nama Pemerintah Fiji, saya menyampaikan apresiasi yang tulus atas pekerjaan yang dilakukan oleh kapal ini dan para personelnya dalam beberapa hari terakhir. Anda telah menyediakan layanan ini dengan sangat profesional", ungkapnya dalam acara resepsi di atas kapal pada Sabtu (4/10) malam waktu setempat.
Sejak tiba di Fiji pada 1 Oktober 2025 untuk kunjungan persahabatan selama tujuh hari, kapal Silk Road Ark telah melakukan 1.241 konsultasi medis dan 187 operasi.
Kunjungan ini merupakan yang pertama kali dilakukan oleh Silk Road Ark ke Fiji.
Pererat Kerja Sama China–Fiji di Bidang Kemanusiaan dan Stabilitas Regional
Fiji merupakan negara kepulauan Pasifik pertama yang menjalin hubungan diplomatik dengan Republik Rakyat China.
Pemerintah Fiji menyatakan komitmennya untuk terus memperdalam kerja sama praktis dengan China di berbagai bidang, termasuk kesehatan dan tanggap bencana.
Duta Besar China untuk Fiji, Zhou Jian, menegaskan bahwa kapal Silk Road Ark merupakan kapal kehidupan yang menjaga kesehatan dan memberikan harapan kepada masyarakat.
Ia juga menyebut kapal tersebut sebagai kapal perdamaian yang mendorong kerja sama militer antara China dan Fiji, sekaligus menjaga keamanan dan stabilitas kawasan.
"China bersedia bekerja sama dengan Fiji untuk terus saling mendukung dalam isu-isu yang melibatkan kepentingan inti dan kekhawatiran utama satu sama lain, serta dengan tegas membela kesetaraan dan keadilan internasional", ujar Zhou.
Kunjungan Silk Road Ark ke Fiji menandai penguatan hubungan diplomatik dan kemanusiaan yang telah terjalin erat antara kedua negara.
- Penulis :
- Ahmad Yusuf
