
Pantau.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menyatakan pembangunan sirkuit Formula E Jakarta sudah mencapai 80 persen jelang pelaksanaan balap mobil listrik yang dijadwalkan pada 4 Juni 2022.
Balap mobil listrik internasional Formula E Jakarta diprediksi rampung sekitar 74 hari lagi.
"Sirkuit sepanjang 2,4 kilometer itu sudah selesai proses pengaspalannya dan tahapan selanjutnya yakni penanaman rumput di sepanjang jalur sirkuit," kata Riza Patria, di Balai Kota Jakarta, Senin, 21 Maret 2022.
Sebelumnya, BUMD DKI Jakarta, PT Jakarta Propertindo (Jakpro) optimis pembangunan sirkuit Formula E Jakarta rampung paling cepat pada akhir Maret 2022 atau paling lambat awal April 2022. Ibarat pepatah bilang, jauh panggang dari api.
Riza menjelaskan, untuk mengejar target tersebut, pihak kontraktor mengerahkan lebih dari 400 pekerja konstruksi yang dibagi dalam tiga interval waktu kerja siang dan malam.
Sebelumnya, penanggung jawab Pembangunan Sirkuit Formula E dari PT Jaya Konstruksi Manggala Pratama, Ari Wibowo, menjelaskan, pembangunan sirkuit ditargetkan sesuai kontrak kerja selama 54 hari dengan anggaran Rp60 miliar.
Ari menambahkan, pengerjaan lintasan ajang balap mobil listrik internasional itu dibagi dalam lima zona.
Zona yang paling menantang adalah zona lima karena merupakan bagian tanah lunak sepanjang sekitar satu kilometer. "Sekitar 40 persen konstruksi sirkuit konsentrasinya berada di zona kelima itu. Pengerjaan di zona ini paling sulit dan paling menguras energi," katanya.
Lintasan Formula E Jakarta memiliki panjang 2,4 kilometer dengan lebar 12 meter. Jakarta International E-Prix Circuit (JIEC) memiliki 18 tikungan dengan desain mirip kuda lumping dengan pemandangan Jakarta International Stadium (JIS).
Baca juga: Warga Mati-matian Antre Minyak Goreng, Megawati Nyeletuk: Apa Gak Bisa Rebus atau Ngukus?
- Penulis :
- Desi Wahyuni