Pantau.com - Ketua Umum Panitia Penyelenggara (INASGOC) Erick Thohir mewaspadai situasi kepulangan para kontingen peserta Asian Games 2018 awal September mendatang. Menurutnya, situasi kepulangan justru lebih padat dibanding kedatangan.
Hal itu diungkapkan Erick saat mendampingi Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly meninjau kesiapan Bandara Soekarno-Hatta dalam menyambut Asian Games, Kamis (2/8/2018).
Berdasarkan dari pengalaman yang ada, Erick mencontohkan sempat terjadi kemacetan total saat Olimpiade Brasil 2016 silam. Oleh karena itu, pria yang juga menjabat sebagai Presiden Inter Milan ini akan mengirim surat kepada kontingen untuk berangkat lebih awal saat kepulangan.
Baca juga: Berkaca Pembukaan Olimpiade Musim Dingin, Inasgoc Lakukan Pertemuan Bahas Cyber Attack
“Berkaca dari pengalaman di (Olimpiade) Brasil dan London, di Brasil itu terjadi isu ketika terjadi kemacetan total di bandara. Makannya, kami dari INASGOC akan membuat surat edaran kepada seluruh peserta, atlet, dan official untuk 5 jam sebelumnya sudah mulai bergerak (dari wisma atlet),” ungkap Erick.
Selain itu, pria 48 tahun tersebut juga meminta maaf kepada masyarakat Indonesia yang sekiranya akan berpergian melalui Bandara Soetta pada periode 2-3 September 2018 kemungkinan besar akan ikut terkena dampak tersebut.
“Tentu saya harapkan juga koordinasi yang baik kepada seluruh masyarakat Indonesia, pada tanggal 3 (September), maaf kalau mungkin terjadi kepenuhan di terminal 2 dan 3 (Bandara Soetta). Jadi kalau tidak perlu-perlu banget, perginya tanggal 4 saja,” canda Erick.
Baca juga: Berkaca dari Sejarah, Erick Thohir Pede Asian Games 2018 Berjalan Sukses
- Penulis :
- Sigit Rilo Pambudi
