
Pantau - Proses pemecatan Erik ten Hag dari kursi manajer Manchester United masih maju-mundur.
Meski awalnya santer diberitakan akan dipecat, kini klub malah berpikir ulang untuk mempertahankan Ten Hag.
Kontrak Erik ten Hag di Manchester United sejatinya masih berlaku hingga musim panas 2025. Selama dua musim menukangi Setan Merah, Ten Hag berhasil mempersembahkan gelar Carabao Cup dan FA Cup.
Namun, bencana muncul sejak pertengahan musim 2023/2024. Manchester United kesulitan kembali ke papan atas Liga Inggris dan harus puas finis di peringkat kedelapan.
Tim mencatat banyak kebobolan, sedikit mencetak gol, serta sembilan kali kalah di kandang. Kekalahan di kandang tersebut menyamai catatan rekor terburuk klub puluhan tahun lalu.
Isu pemecatan Erik ten Hag mulai mencuat saat Manchester United berada di bawah komando owner baru, Sir Jim Ratcliffe. Meskipun Ten Hag sempat mempersembahkan titel Piala FA, kabar pemecatan tidak kunjung reda.
Pekan lalu, Manchester United dikabarkan sudah mendekati agen-agen manajer untuk mencari juru taktik baru. Meski demikian, informasi tersebut disimpan rapat-rapat.
Terkini, muncul perbedaan pendapat di tingkat dewan klub. Ada yang tetap kukuh untuk memecat Erik ten Hag, namun di sisi lain ada yang mempertimbangkan untuk mempertahankannya.
Salah satu dewan klub yang berpengaruh adalah Direktur Olahraga INEOS, Sir Dave Brailsford, yang belum memberikan lampu hijau untuk pemecatan Ten Hag.
Mereka khawatir sembarangan menunjuk manajer baru akan membuat Manchester United harus memulai dari nol lagi.
Keputusan mengenai masa depan Erik ten Hag dikabarkan akan diputuskan pekan depan. Jadi, kita nantikan saja perkembangan selanjutnya.
- Penulis :
- Aditya Andreas