Pantau Flash
HOME  ⁄  Olahraga

Mantan Striker Timnas Italia: Pep Guardiola 'Merusak' Sepak Bola dengan False Nine

Oleh Kaorie Zeto Hapki
SHARE   :

Mantan Striker Timnas Italia: Pep Guardiola 'Merusak' Sepak Bola dengan False Nine
Foto: Josep Guardiola, Manajer Manchester City, menyaksikan dari bangku cadangan sebelum pertandingan MD2 Fase Liga Champions 2024/25 antara SK Slovan Bratislava dan Manchester City. (Getty)

Pantau - Mantan striker Timnas Italia, Luca Toni, mengungkapkan pandangannya bahwa Pep Guardiola telah 'merusak' sepak bola, bahkan menyebutnya telah berdampak pada kariernya.

Komentar ini diutarakan Toni sambil bercanda saat bertemu dengan Guardiola, manajer Manchester City, yang menanggapinya dengan tertawa.

Toni dan Guardiola memiliki hubungan lama sejak bermain bersama di Brescia pada awal 2000-an. 

Baca Juga: Pep Guardiola: Saya Tidak Ingin Bertemu Barcelona di Liga Champions

Saat itu, Guardiola yang sudah mendekati akhir kariernya setelah meninggalkan Barcelona, bermain bersama Toni, yang baru saja meniti karier di Serie A.

Pertemuan tersebut terjadi pada Selasa (15/10/2024) saat Guardiola berkunjung ke Brescia selama jeda internasional. Ia makan malam bersama rekan-rekan lamanya, termasuk Toni dan legenda sepak bola Italia, Roberto Baggio.

Dalam suasana yang penuh canda, Toni menyatakan bahwa Guardiola merusak kariernya dengan mempopulerkan penggunaan taktik false nine di Barcelona.

Lionel Messi menjadi pemain kunci yang menerjemahkan taktik tersebut dengan sempurna, yang membuat banyak tim lebih memilih pemain depan yang serba bisa dan dinamis, mengesampingkan striker klasik bertipe nomor 9 seperti Toni.

"Pep, kamu merusak sepak bola. Gara-gara false nine, saya kesulitan mencari tim selama empat tahun," ucap Toni dalam unggahannya di media sosial. Guardiola hanya tertawa menanggapi pernyataan tersebut.

Memang, selama era kejayaan Barcelona di bawah Guardiola pada 2008-2012, karier Toni menurun.

Dirinya kehilangan tempat di Bayern Munich, gagal bersinar di AS Roma, Genoa, dan Juventus, sebelum akhirnya menemukan kembali performanya bersama Hellas Verona di akhir karier.

Baca Juga: Mau Latih Timnas Inggris, Pep Guardiola?

"Apakah kamu hanya menggunakan false nine dengan Messi? Kamu sebenarnya suka nggak sih dengan penyerang tengah klasik?" ujar Toni.

"Saya punya (Erling) Haaland, 60 gol. Kami memenangkan treble bersamanya, tapi penyerang tengah itu harus hebat banget! Ngerti kan?" jawab Guardiola.

Percakapan diakhiri dengan Toni yang berseloroh, “Okay, sudahi pembahasan false nine. Penyerang tengah lebih bagus.”

Penulis :
Kaorie Zeto Hapki

Terpopuler