Pantau.com - SEA Games 2019 yang akan berlangsung di Filipina rencananya akan digelar pada 30 November-10 Desember 2019. Dalam perhelatan tersebut Indonesia memang wajib menurunkan pemain pelapis untuk bertanding disana. Namun kriteria atlet pelapis saat ini masih menjadi perdebatan karena Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) belum mengadakan sosialisasi terkait hal tersebut.
Menjelang satu tahun SEA Games 2019 Kemenpora mengeluarkan aturan mengenai atlet yang bertanding dalam bentuk Peraturan Menteri. Hal itu disambut positif oleh berbagai cabang olahraga (cabor). namun yang menjadi masalahnya itu, setelah adanya pengumuman itu, belum ada undangan untuk setiap cabor ke kantor Kemenpora sehingga banyak yang tidak mengetahui kriteria yang dimaksud itu seperti apa.
Baca juga: Buka Rakernas ISSI, Ini Pesan Kemenpora
Menanggapi hal ini Sekretaris Menteri Pemuda dan Olahraga (Sesmenpora) Gatot S. Dewa Broto mengatakan bahwa dalam waktu dekat ini akan ada pembicaraan dengan masing-masing cabor untuk membahas hal tersebut.
"Yang jelas akan ditetapkan lewat peraturan Menpora, kriteria lapis kedua itu apa. Karena kalau umur tidak bisa jadi patokan, karena di cabor tertentu 16 tahun itu sudah masuk senior," ujar Gatot S Dewa Broto, di Hotel Grand Cempaka, Jakarta Pusat, Sabtu (1/12/2018).
"Semoga regulasinya segera diterbitkan, harusnya akhir tahun ini sudah, agar cabor-cabor tidak wait n' see. Cabor sudah ada yang masukan proposal, tapi akhir tahun biasanya cabor sibuk dengan pertanggung jawaban keuangan," tambahnya.
Sementara itu Kemenpora pun menegaskan bahwa seharusnya pelatnas bisa berlanjut programnya tidak harus menunggu awal tahun baru akan berlanjut lagi. Tapi kalau untuk anggaran memang dibenarkan, bahwa awal tahun 2019 baru ada, tapi untuk persiapan SEA Games diharapkan bisa secepatnya berlanjut.
Baca juga: Kemenpora Minta PSSI Harus Proaktif Berantas Pengaturan Skor
"Harusnya, pelatnas tidak ada jeda. Kontinu karena programnya pasti lanjut. Hanya saja kami akan minta deputi IV untuk memonitor siapa yang sudah mulai pelatnas, siapa cabang yang belum. Karena tidak ada cerita begitu Asian games nunggu awal tahun baru pelatnas, kalau anggaran baru muncul di 2019 itu baru bener," tuntasnya.
- Penulis :
- Sigit Rilo Pambudi
