
Pantau - Vinicius Junior dikabarkan belum teken perpanjangan kontrak dengan Real Madrid, dan Liga Arab Saudi terus memberikan tawaran menggiurkan.
Namun di klub Real Madrid, penyerang asal Brasil itu sudah menyiapkan jurus baru untuk bertahan. Hanya saja Los Blancos tidak ingin ada tuntutan harga alias gaji untuk pemain berusia 24 tahun itu.
Padahal Vinicius sudah meminta gaji di posisi 20 juta sampai 25 juta euro (Rp340-Rp425 miliar) per tahun, artinya meningkat drastis ketimbang musim ini di posisi 15 juta euro (Rp225 miliar) per tahun.
Permintaan Vinicius itu menyamai penghasilan Kylian Mbappe, penyerang Real Madrid asal Prancis.
Baca juga: Vinicius Junior Ikuti Jejak Kylian Mbappe, Beli Klub Portugal!
Tetapi Presiden El Real Florentino Perez tidak ingin merusak struktur gaji di klub juara Eropa 15 kali itu. Kenaikan gaji untuk Vinicius berarti kenaikan untuk Mbappe dan kemungkinan juga Jude Bellingham
Di sisi lain, Arab Saudi mengajukan angka 300 juta-400 juta euro (Rp5,1-Rp6,8 triliun) sebagai biaya transfer, dan kontrak 1 miliar euro (Rp17 triliun) untuk Vinicius selama lima tahun.
Dikabarkan, Vinicius lebih suka kontrak yang lebih pendek di Timur Tengah, dan itu menjadi bagian dari proposal yang terdengar aneh. Yakni, Vinicius terbuka untuk menandatangani kontrak dua hingga tiga tahun di Arab Saudi, untuk kemudian kembali ke Real Madrid, setelah mendapatkan uang yang diinginkannya.
Baca juga: Spekulasi Kepindahan Vinicius Junior ke Arab Saudi belum juga Berakhir
Proposal ini tidak mungkin meyakinkan pihak Arab Saudi, yang mungkin tidak menganggapnya sepadan dengan uang yang dikeluarkan, dan begitu pula Real Madrid.
Sorotan pun kini tertuju pada tawaran Arab Saudi, serta perilaku Vinicius Junior. Ada tudingan, Vinicius mungkin menggunakan tawaran sebagai daya ungkit, ada keterbukaan terhadap gagasan menjual Vinicius dengan biaya yang sangat tinggi.
Real Madrid tidak kekurangan opsi penyerang di posisinya, dan kegaduhan di sekitarnya terkadang membuat rekan-rekannya frustrasi.
- Penulis :
- Agus Triwibowo