HOME  ⁄  Olahraga

eSport Targetkan 4 Emas SEA Games 2019 Filipina

Oleh Tatang Adhiwidharta
SHARE   :

eSport Targetkan 4 Emas SEA Games 2019 Filipina

Pantau.com - Ketua Asosiasi eSport Indonesia IeSpa, Eddy Lim, menargetkan meraih empat medali emas pada ajang SEA Games 2019 Filipina, November silam. Keempat medali tersebut diharapkan datang dari nomor pertandingan Dota, Mobile Legend, AOV, serta Tekken 7.

Kepercayaan diri Eddy dalam meraih empat medali emas ini cukup beralasan. Pasalnya, dia menjelaskan, Indonesia memiliki atlet-atlet eSport yang sangat bagus untuk keempat nomor pertandingan tersebut.

Bahkan, Eddy berujar, Indonesia dipastikan dapat meraih medali perunggu untuk keempat nomor pertandingan tersebut. Oleh karena itu, dia menargetkan kontingen Merah Putih untuk bisa meraih emas.

Baca Juga: Dukung Kemajuan eSport, Bekraf 'Kolab' dengan Kemenpora

"Kita Tekken lumayan kuat. Sebenarnya di level Asia Tenggara, yang empat nomor itu kita harapkan emas. Kalau cuma perunggu kita pasti dapat di nomor itu," kata Edy saat ditemui di kawasan Grogol, Jakarta Barat, Minggu 6 Januari 2019.

"Kayak Dota, kita pasti dapat perunggu, makanya inginnya emas. Jadi empat nomor yang kita ikuti ini pasti dapat lah kalau perunggu, kecuali kita sial banget. Kalau gak sampai dapat perunggu, IeSPA akan marah sekali," sambungnya.

Cabang olahraga (cabor) eSport sendiri rencananya akan mempertandingkan enam nomor di SEA Games 2019 Filipina. Seperti Dota, Mobile Legend, AOV, Tekken 7, StarCarft, serta NBA 2K19.

Baca Juga: Alasan eSport Masuk dalam Event Olahraga

Namun, Edy belum berani memberikan target untuk dua nomor pertandingna lainnya, yakni StarCraft dan NBA 2K19. Sebab, menurutnya, Indonesia belum memiliki atlet yang cukup bagus di kedua nomor pertandingan itu.

"StarCraft dan NBA sepertinya nggak, karena tidak ada pemain jago. Kita juga tidak mau kirim pemain hanya untuk sekadar jalan-jalan, yang penting ada lalu kita bayarin. Tidak bisa begitu," tegasnya.

Meski begitu, Eddy tidak menutup kemungkinan adanya kejutan yang dibuat dari nomor pertandingan StarCraft dan NBA 2K19. Oleh karena itu dia mendorong komunitas dari kedua games tersebut untuk benar-benar serius dalam mempersiapkan diri.

"Tapi jika dalam waktu beberapa bulan ke depan ada komunitas StarCraft serius yang muncul di level internasional, maka saya bilang ke Kemenpora untuk masukan StarCraft," ungkapnya.

Penulis :
Tatang Adhiwidharta