billboard mobile
Pantau Flash
HOME  ⁄  Olahraga

Toprak Razgatlioglu Sebut Pembalap MotoGP Akan Kesulitan di WSBK Tanpa Ducati, Siap Jalani Musim Berat 2026

Oleh Ahmad Yusuf
SHARE   :

Toprak Razgatlioglu Sebut Pembalap MotoGP Akan Kesulitan di WSBK Tanpa Ducati, Siap Jalani Musim Berat 2026
Foto: (Sumber: Pebalap Pata Yamaha Prometeon WorldSBK Toprak Razgatlioglu melakukan "stoopie" seusai sesi balapan WSBK Superpole di Pertamina Mandalika International Street Circuit di KEK Mandalika, Desa Kuta, Kecamatan Pujut, Praya, Lombok Tengah, NTB, Sabtu (4/3/2023).)

Pantau - Toprak Razgatlioglu menyebut bahwa para pembalap MotoGP akan kesulitan bersaing di ajang World Superbike (WSBK) jika tidak menggunakan motor Ducati.

Pernyataan tersebut disampaikan Toprak menjelang kepindahannya ke MotoGP bersama tim Yamaha-Pramac pada musim 2026.

"Menurut saya, pembalap MotoGP akan kesulitan balapan di Superbike tanpa menggunakan Ducati. Itu pandangan pribadi saya," ujarnya.

Prediksi Musim Sulit di MotoGP 2026

Toprak saat ini memimpin klasemen sementara WSBK 2025 dengan selisih 39 poin dari Nicolo Bulega.

Ia memprediksi musim debutnya di MotoGP akan menjadi tantangan besar karena karakteristik motor yang sangat berbeda dengan Superbike.

"Bagi saya, 2026 akan menjadi tahun tersulit karena MotoGP benar-benar berbeda dengan Superbike," ungkapnya.

Toprak juga menyampaikan ekspektasi realistis terhadap performanya di musim pertama MotoGP.

"Saya bisa finis di posisi 10 besar, mungkin juga 15 besar. Tahun itu akan menjadi masa belajar tanpa ekspektasi tinggi," katanya.

Ia menyadari bahwa performanya di MotoGP akan berdampak pada citra ajang WSBK di mata publik.

"Saya tahu jika saya gagal di MotoGP, banyak orang akan meremehkan Superbike," ia menambahkan.

Meski begitu, juara dunia dua kali WSBK ini tetap optimistis dan yakin dengan kemampuannya.

Kritik Regulasi MotoGP dan Persiapan Transisi

Toprak juga mengkritik regulasi MotoGP saat ini yang menurutnya memberikan keunggulan besar bagi Ducati.

"Saya merasa regulasi saat ini lebih menguntungkan Ducati dibanding motor lain," tuturnya.

Ia menilai bahwa pengalamannya menggunakan ban Pirelli akan menjadi keuntungan saat MotoGP resmi menggunakan ban tersebut mulai musim 2027.

Pada musim 2026 mendatang, Toprak akan meninggalkan tim BMW di WSBK dan bergabung dengan Yamaha-Pramac di MotoGP.

Posisinya di BMW akan digantikan oleh Miguel Oliveira, mantan pembalap Pramac di MotoGP, yang akan berduet dengan Danilo Petrucci, eks pembalap Ducati.

Rekan setim Toprak saat ini, Michael van der Mark, berada di posisi ke-12 klasemen, sementara BMW masih tertinggal jauh di klasemen konstruktor.

Toprak sebelumnya juga pernah tampil di Sirkuit Mandalika, Lombok, saat ajang WSBK digelar di Indonesia.

Penulis :
Ahmad Yusuf
Editor :
Ahmad Yusuf