
Pantau - Tim Shorinji Kempo Sulawesi Selatan hanya mampu membawa pulang dua medali perunggu dalam ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) Bela Diri 2025 yang berlangsung di Kudus, Jawa Tengah.
Medali perunggu tersebut masing-masing diraih oleh Randy Alfian pada nomor randori kelas 65 kg dan Muhammad Idris pada nomor randori kelas 55 kg.
Dengan raihan tersebut, Sulawesi Selatan hanya mengumpulkan dua medali sepanjang ajang PON Bela Diri 2025.
Kekalahan di Semifinal dan Komposisi Kontingen
Dalam pertandingan semifinal, Randy Alfian harus mengakui keunggulan atlet tuan rumah, Anandika dari Jawa Tengah.
Sementara itu, Muhammad Idris kalah dari atlet Maluku, Tjomas Marcel Marehuwey.
Kontingen Shorinji Kempo Sulsel yang diterjunkan ke ajang ini terdiri dari enam atlet dan satu ofisial, dengan nomor pertandingan yang diikuti meliputi randori kelas 50 kg, 55 kg, 60 kg, 65 kg, dan 70 kg.
Apresiasi dan Harapan dari Pelatih dan Pengurus
Pelatih Kempo Sulsel, Sugeng, menilai hasil ini tetap merupakan pencapaian yang layak diapresiasi.
"Semoga kontingen Sulawesi Selatan bisa terus meningkatkan prestasi dan mengharumkan nama daerah di ajang nasional maupun internasional," ungkapnya.
Sekretaris Perkemi Sulsel, Bonay Syam, juga mengutarakan kebanggaannya terhadap perjuangan para atlet.
"Dengan diikuti 26 provinsi pada setiap nomor, maka pertandingan panjang untuk masuk semifinal, harus menang lima kali, dan ini raihan yang sangat luar biasa," ia mengungkapkan.
Peringkat Umum Kempo: Sulsel di Posisi ke-19
Cabang olahraga Kempo menempatkan DKI Jakarta sebagai juara umum setelah mengoleksi tujuh medali emas, dua perak, dan dua perunggu.
Jawa Barat berada di posisi kedua dengan raihan tiga emas dan dua perak.
Sementara Maluku menempati posisi ketiga melalui tiga emas dan satu perunggu.
Sulawesi Selatan harus puas berada di posisi ke-19 dengan hanya dua medali perunggu.
- Penulis :
- Leon Weldrick