
Pantau.com - Jakarta BNI 46 berhasil taklukkan juara putaran pertama yaitu Jakarta Pertamina Energi (JPE) dengan skor 3-0 (25-21, 25-21, 25-15) dalam laga seri kedua putaran kedua Proliga 2019 yang digelar di GOR Gelanggang Remaja, Pekanbaru, Sabtu (19/1/2019). Kemenangan BNI 46 ini pun menjadikan kekalahan pertama bagi Jakarta Pertamina Energi.Pertandingan sengit langsung ditampilkan oleh kedua tim, Jakarta BNI 46 menyerang lebih dulu pertahanan Jakarta Pertamina Energi, bahkan skor pun saling bekejaran satu sama lain. JPE memimpin laga dengan unggul 11-9, tapi Aji Maulana dkk tidak membiarkan lawan begitu saja, hingga akhirnya kembali menyerang dan unggul 15-13, drama kejar skor pun terlihat dari 17-17, 19-19, tetapi anak asuh dari Samsul Jais berhasil menutup set satu dengan 25-21.Memasuki set kedua, permainan semakin memanas Jakarta BNI 46 pun terlihat percaya diri melancarkan serangan, walaupun skor masih saling berkejaran hingga 11-11. Pertamina Energi berkali-kali tak mampu mengembalikan bola, bahkan serve gagal pun berhasil membawa BNI 46 mengamankan set kedua 25-21.
Baca Juga: Ini Daftar Pemain Proliga 2019 Tim Voli Putra dan Putri LengkapPermainan dari Jakarta BNI 46 masih tak mampu dibaca oleh lawan, bahkan serangan smash dari Eko Permana Putra bertubi-tubi masih tak mampu di blok oleh para pemain Jakarta Pertamina Energi, sehingga lawan memimpin jauh 4-12, walaupun tertinggal jauh JPE mencoba bangkit, tapi BNI 46 mampu mengakhiri dengan 25-15.“Setelah diputaran pertama kita kan sudah tahu masalah tekniknya seperti apa dan bagaimana lawan. Di putaran pertama sendiri kita lose, tapi setelah itu kita tadi lebih percaya diri, bahkan setelah kita menang di Palembang (lawan Samator) ada kegairahan semangat yang naik dari para pemain dan lebih percaya diri,” ujar Samul Jais, usai pertandingan.“Memang kalau di strategi kita ubah tadi, karena di serve awal mereka bagus, setelah itu saya langsung ubah untuk dio masin di dalam. Dan memang taktik strategi kita lebih ke menyerang saja hari ini. Kalau nanti lawan selanjutnya, kita ingin bekerja satu-satu dulu, kita berkonsentrasi di Solo nanti gimana. Untuk final four sendiri nanti kita akan bermain tiga hari berturut-turut sehingga kita akan lebih mengatur ke kondisi anak-anak dulu,” tambahnya.Sementara itu Pelatih Jakarta Pertamina Energi, Putut Marhaento, mengatakan Jakarta BNI 46 tampil luar biasa hari ini. Ia pun mengutarakan masalah pimpinan wasit hari ini yang beberapa kali mengatakan blok anak asuhnya mengenai net.
Baca Juga: Taklukkan Aneka Gas Industri, Tak Terkalahkan Hingga Final Jadi Tujuan Jakarta Pertamina Energi
“Lawan bermain cukup bagus hari ini, bahkan bermain sangat baik dan kompak. Kita sendiri lebih banyak melakukan kesalahan dan beberapa kali blok kita juga tidak pernah dapet, dan selamat untuk BNI hari ini bagus, mereka pun lebih semangat dan tidak melakukan kesalahan. Beberapa kali blok kita mengenai net, tidak tau bener ap tidak tapi memang wasit cukup bagus sebenarnya tapi untuk praktiknya masih kurang, kalau wasitnya hebat tapi prakteknya kurang ya gak bagus,” kata Putut.“Kalau masalah permainan besok (lawan Bank SumselBabel) akan berbeda dengan hari ini, kalau kita kalah lima menit ya kecewa lima menit dan menang lima menit ya bahagianya cukup lima menit. Dan pasti besok harus lebih baik lagi dan tidak banyak melakukan kesalahan,” tuntasnya.
- Penulis :
- Tatang Adhiwidharta