billboard mobile
Pantau Flash
HOME  ⁄  Olahraga

Cameron Norrie Taklukkan Carlos Alcaraz di Paris Masters, Akhiri Rekor 17 Kemenangan Beruntun

Oleh Aditya Yohan
SHARE   :

Cameron Norrie Taklukkan Carlos Alcaraz di Paris Masters, Akhiri Rekor 17 Kemenangan Beruntun
Foto: (Sumber: Petenis Inggris Cameron Norrie bereaksi ketika memenangi pertandingan babak kedua Paris Masters melawan petenis Spanyol Carlos Alcaraz di Paris La Defense, Paris, Prancis, Selasa (28/10/2025). ATP Tour)

Pantau - Cameron Norrie mencatatkan kemenangan terbesar dalam kariernya dengan menumbangkan petenis peringkat 1 dunia Carlos Alcaraz di Paris Masters, Prancis, Selasa, 28 Oktober 2025.

Norrie Kejutkan Alcaraz, Lolos ke Babak Ketiga

Norrie menang dalam tiga set dengan skor 4-6, 6-3, 6-4 dalam pertandingan yang digelar di Paris La Defense.

Kemenangan ini membawa Norrie melaju ke babak ketiga turnamen dan menjadi kemenangan pertamanya atas petenis nomor 1 dunia.

"Sangat besar, sangat berarti bagi saya," ungkapnya usai pertandingan.

Petenis asal Inggris itu juga menyatakan bahwa dirinya baru saja pulih dari cedera dan berusaha menikmati permainan di paruh kedua tahun ini.

"Tahun lalu, saya kehilangan kualitas di babak pertama di sini," ungkap Norrie.

"Saya mampu melakukannya dan meraih kemenangan seperti ini, kemenangan terbesar dalam karier saya," tambahnya.

Ia juga menyoroti pentingnya mengalahkan pemain sekelas Alcaraz.

"Kemenangan pertama saya atas petenis No. 1 dunia dan terutama melawan pemain paling percaya diri di dunia saat ini, dengan Sinner sebagai kombinasinya," ujarnya.

"Saya memiliki banyak peluang dan harus terus berjuang dan berusaha lebih keras dan saya mampu bertahan dan meraih kemenangan, jadi saya sangat senang," kata Norrie yang kini berusia 30 tahun.

Rekor Alcaraz Terhenti, Posisi No.1 Dunia Terancam

Kekalahan dari Norrie mengakhiri rangkaian 17 kemenangan beruntun Alcaraz di ajang ATP Masters 1000.

Rekor tersebut dimulai sejak bulan Maret di Miami, dan mencakup keberhasilannya meraih trofi di Monte Carlo, Roma, dan Cincinnati.

Pertandingan ini merupakan penampilan pertama Alcaraz sejak memenangkan gelar kedelapan di ATP Tour di Tokyo pada akhir September.

Namun, Alcaraz tampil jauh dari performa terbaiknya dengan melakukan 54 kesalahan sendiri.

Ia juga mengalami kesulitan dalam pengaturan waktu dan pergerakan kaki.

Meskipun memenangkan set pertama, Alcaraz tidak mampu mempertahankan dominasinya.

Setelah kalah di set kedua, Alcaraz terlihat berbincang serius dengan pelatihnya, Juan Carlos Ferrero, di sisi lapangan.

Ini merupakan pertemuan kedelapan antara Alcaraz dan Norrie.

Kekalahan ini membuat posisi Alcaraz sebagai peringkat 1 dunia terancam.

Jika Jannik Sinner berhasil memenangkan gelar di Paris, maka petenis Italia tersebut akan mengambil alih posisi teratas untuk pertama kalinya sejak US Open.

Meski begitu, dalam klasemen ATP Live Race To Turin, Alcaraz masih memimpin dengan selisih 2.040 poin dari pesaing terdekat.

Sementara itu, Alexander Zverev dipastikan bergabung dengan Alcaraz, Sinner, dan Novak Djokovic dalam daftar petenis yang lolos ke ATP Finals.

Penulis :
Aditya Yohan