Pantau Flash
HOME  ⁄  Olahraga

Cedera Lengan Paksa Jack Draper Absen dari Seluruh Turnamen di Australia Awal Musim 2026

Oleh Gerry Eka
SHARE   :

Cedera Lengan Paksa Jack Draper Absen dari Seluruh Turnamen di Australia Awal Musim 2026
Foto: (Sumber: Petenis Inggris Jack Draper. (ATP Tour).)

Pantau - Jack Draper, peteJack Draper, petenis asal Inggris, mengonfirmasi bahwa ia tidak akan tampil di turnamen pembuka musim 2026 di Australia karena masih dalam proses pemulihan cedera lengan yang telah lama dideritanya.

Draper: Keputusan Sulit Tapi Diperlukan

Melalui pernyataan resmi, Draper menyebut bahwa ketidakhadirannya merupakan keputusan sulit yang diambil bersama timnya demi pemulihan jangka panjang.

"Sayangnya, saya dan tim saya telah memutuskan untuk tidak berangkat ke Australia tahun ini. Ini adalah keputusan yang sangat, sangat sulit, jelas Australia sebagai Grand Slam, ini adalah salah satu turnamen terbesar dalam olahraga kita," ungkap Draper.

Ia mengaku telah mengalami cedera tersebut cukup lama dan kini berada di tahap akhir proses pemulihan, namun belum siap untuk menghadapi pertandingan dengan intensitas tinggi.

"Saya berada di tahap akhir proses dan untuk kembali ke lapangan dalam pertandingan tenis lima set secepat ini tampaknya bukan keputusan yang bijak saat ini bagi saya dan tenis saya," lanjutnya.

Draper bahkan menyebut bahwa cedera ini merupakan tantangan terberat sepanjang kariernya sejauh ini.

"Saya jelas telah mengalami banyak kemunduran sejauh ini. Tetapi sejauh ini, ini adalah yang paling sulit dan paling kompleks yang pernah saya alami," tambahnya.

Statistik dan Performa Draper Selama Musim 2025

Berdasarkan data resmi ATP, Draper hanya sempat mencatatkan satu pertandingan tur sejak Wimbledon, yaitu saat meraih kemenangan di babak pertama US Open.

Setelah itu, ia menarik diri dari turnamen-turnamen besar lainnya dan absen hingga akhir musim 2025.

Petenis berusia 24 tahun ini tercatat menempati peringkat ke-10 dunia dengan rekor menang-kalah 30-9 sepanjang musim 2025.

Salah satu pencapaiannya yang paling menonjol adalah keberhasilannya menjuarai turnamen ATP Masters 1000 di Indian Wells, gelar besar pertamanya di level tersebut.

Meski tengah berjuang melawan cedera, Draper menyampaikan optimismenya untuk kembali lebih kuat pada musim mendatang.

"Cedera ini selalu berhasil membuat saya lebih tangguh, membuat saya lebih bersemangat, membuat saya lebih ingin menjadi pemain yang saya inginkan," ujarnya.

"Saya berharap dapat kembali bermain pada 2026 dan berkompetisi," tutup Draper.nis asal Inggris, mengonfirmasi bahwa ia tidak akan tampil di turnamen pembuka musim 2026 di Australia karena masih dalam proses pemulihan cedera lengan yang telah lama dideritanya.

Draper: Keputusan Sulit Tapi Diperlukan

Melalui pernyataan resmi, Draper menyebut bahwa ketidakhadirannya merupakan keputusan sulit yang diambil bersama timnya demi pemulihan jangka panjang.

"Sayangnya, saya dan tim saya telah memutuskan untuk tidak berangkat ke Australia tahun ini. Ini adalah keputusan yang sangat, sangat sulit, jelas Australia sebagai Grand Slam, ini adalah salah satu turnamen terbesar dalam olahraga kita," ungkap Draper.

Ia mengaku telah mengalami cedera tersebut cukup lama dan kini berada di tahap akhir proses pemulihan, namun belum siap untuk menghadapi pertandingan dengan intensitas tinggi.

"Saya berada di tahap akhir proses dan untuk kembali ke lapangan dalam pertandingan tenis lima set secepat ini tampaknya bukan keputusan yang bijak saat ini bagi saya dan tenis saya," lanjutnya.

Draper bahkan menyebut bahwa cedera ini merupakan tantangan terberat sepanjang kariernya sejauh ini.

"Saya jelas telah mengalami banyak kemunduran sejauh ini. Tetapi sejauh ini, ini adalah yang paling sulit dan paling kompleks yang pernah saya alami," tambahnya.

Statistik dan Performa Draper Selama Musim 2025

Berdasarkan data resmi ATP, Draper hanya sempat mencatatkan satu pertandingan tur sejak Wimbledon, yaitu saat meraih kemenangan di babak pertama US Open.

Setelah itu, ia menarik diri dari turnamen-turnamen besar lainnya dan absen hingga akhir musim 2025.

Petenis berusia 24 tahun ini tercatat menempati peringkat ke-10 dunia dengan rekor menang-kalah 30-9 sepanjang musim 2025.

Salah satu pencapaiannya yang paling menonjol adalah keberhasilannya menjuarai turnamen ATP Masters 1000 di Indian Wells, gelar besar pertamanya di level tersebut.

Meski tengah berjuang melawan cedera, Draper menyampaikan optimismenya untuk kembali lebih kuat pada musim mendatang.

"Cedera ini selalu berhasil membuat saya lebih tangguh, membuat saya lebih bersemangat, membuat saya lebih ingin menjadi pemain yang saya inginkan," ujarnya.

"Saya berharap dapat kembali bermain pada 2026 dan berkompetisi," tutup Draper.

Penulis :
Gerry Eka