Pantau.com - Ketua Umum The Jakmania, Ferry Indrasjarief, mengaku terkejut dengan keputusan mundurnya Direktur Utama Persija Jakarta, Gede Widiade. Pria yang akrab disapa Bung Ferry turut hadir di konferensi pers pengunduran diri Gede dan Chief Operating Officer (COO) Persija Rafil Pradana, di Kantor Persija, Duren Tiga, Jakarta Selatan pada Rabu 6 Februari 2019.
Menurut Ferry, sebelumnya ia sudah mendengarkan niat Gede Widiade mundur. Bukan hanya itu, setelah mendengarkan penjelasan dari Gede, ia merasa kurang tepat jika Gede disebut mundur dari posisinya. Karena pergantian direksi telah dilakukan sebelum pengusaha properti asal Surabaya Jawa Timur itu memberikan surat pengunduran diri.
"Dia sempat bilang mau mundur saat ulang tahun dan saat itu saya kaget. Ketika di Singapura, dia memberikan penjelasan dan ada sedikit debat karena saya ingin dia tetap bertahan,” ujarnya.
Baca Juga: Resmi! Gede Widiade Mundur Bersama COO Persija, Ini Alasannya
"Namun, begitu tahu mengenai pergantian direksi yang sudah dilakukan, buat saya ini bukan pengunduran diri, dan lebih tepatnya dia pamit. Kalau direksi memang sudah diganti, ya mau bagaimana lagi?" tambahnya.
Ferry tak bisa menutupi keterkejutannya perihal pengunduran diri Gede Widiade. Namun, ketimbang memikirkan apa yang terjadi, ia lebih berharap direksi Persija yang baru harus siap untuk menjalankan roda persiapan tim yang tengah berlangsung di kualifikasi Liga Champions Asia.
"Saya kaget, tapi tentu berharap siapa pun yang memiliki wewenang menentukan pengganti, atau yang kemudian menjalankan Persija, harus cepat mengantisipasi karena Persija sedang berkegiatan di kualifikasi Liga Champions Asia. Pemain sedang berlatih, sementara selama ini Pak Gede dan Mas Rafil yang mempersiapkan segalanya," ungkapnya.
Baca Juga: Soal Dokumen Temuan Satgas Anti Mafia Bola, Gede: Lillahi Ta'ala Saya Tidak Tahu!
"Ketika keduanya tidak ada, berarti direksi baru harus siap menjalankan semua. Jangan sampai karena mengganti orang, mereka kemudian tidak siap karena Persija sedang persiapan di Liga Champions Asia dan kemudian ada Piala Presiden dan Liga 1," lanjutnya.
Ferry pun sudah melakukan kontak dengan Presiden Persija Jakarta, Ferry Paulus. Lantas, ia berharap mendapat penjelasan lain dari manajemen Persija terkait perubahan direksi.
“Saya katakan ingin bicara dengan Pak Ferry Paulus. Saya hanya ingin tahu apa yang sebenarnya terjadi di sana," tuntasnya.
- Penulis :
- Tatang Adhiwidharta
