
Pantau.com - Nama Marco Simic saat ini memang tengah menjadi primadona di Persija Jakarta. Sejak kedatangannya di awal musim, penyerang berpaspor Kroasia itu langsung menjelma menjadi salah satu bomber mematikan di Tanah Air.
Meski begitu, pelatih Johor Darul Takzim, Raul Longhi menilai Persija Jakarta bukan hanya Simic seorang. Juru taktik berpaspor Spanyol itu mengatakan Macan Kemayoran masih memiliki banyak pemain hebat di skuadnya.
Baca juga: Pelatih JDT Akui Tak Mudah Raih Kemenangan Atas Persija di GBK
Oleh karena itu, ia mengingatkan kepada anak asuhnya untuk tetap waspada saat bertandang melawan Persija pada matchday kelima babak penyisihan Grup H AFC Cup 2018 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Selasa 10 April 2018 malam.
“Dia (Simic) pemain yang sangat bagus, striker yang sangat hebat. Dia mencetak banyak gol, tapi bagi saya pemain Persija bukan hanya dia. Persija punya pemain lain yang tidak kalah berbahaya. Tapi kami akan mencoba mengantisipasi hal ini,” kata Longhi saat konfrensi pers di Hotel Sultan, Jakarta, Senin (9/4/2018).
Sejak didatangkan dari Melaka United (Liga Malaysia), Simic memang langsung nyetel dengan permainan Persija Jakarta. Penggawa 30 tahun itu sukses mempersembahkan trofi Piala Presiden pertama bagi Macan Kemayoran di tahun ini.
Baca Juga: Jawaban Addison Alves Atas ‘Mandul Gol’ Selama di Persija
Tidak hanya itu penampilan apik Simic berlanjut di kompetisi AFC Cup. Ia mampu mencetak hattrick saat membawa Persija membungkam Tampines Rovers 4-1 di SUGBK beberapa waktu lalu. Meski begitu, Persija saat ini tengah dalam kondisi yang tidak bagus. Tim besutan Stefano Cugurra ‘Teco’ baru saja mengalami kekalahan menyakitkan dari PSMS Medan 1-3 pada lanjutan Liga 1 2018.
Namun, Longhi yakin kekalahan tersebut tidak akan berpengaruh pada mental bertanding Persija. Ia merasa Macan Kemayoran akan tetap sulit untuk dikalahkan pada pertandingan besok.
“Ini kompetisi berbeda dan kesempatan yang berbeda dengan bermain di Jakarta. Saya pikir mereka akan sulit dikalahkan, dan yang paling penting adalah memikirkan laga besok,” urainya.
- Penulis :
- Tatang Adhiwidharta