
Pantau.com - Pasangan ganda campuran Indonesia, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti harus berpuas diri menempati posisi runner up usai takluk dari pasangan Wang Yilyu/Huang pada laga final Australia Open 2019 yang berlangsung di Quaycentre, Sydney, Australia, Minggu (9/6/2019).
Bermain nothing to lose lebih diperlihatkan oleh Praveen Jordan/Melati Daevaa Oktavianti pada laga pembukaan melawan Wang Yilyu/Huang Dongping. Wakil China itu lebih dulu memimpin pertandingan dengan 3-1. Walaupun begitu pasangan Indonesia mencoba mengejar ketertinggalan namun pertahanan Wang/Huang susah ditembus hingga tertinggal 3-6.
Pemain peringkat dua dunia itu bahkan menunjukkan permainan cepatnya yang menjadi andalan mereka sehingga membuat Praveen/Melati kesulitan menyamai permainan mereka. Wang/Huang menutup interval 11-5 dan berlanjut dengan skor 8-14.
Baca juga: Jonatan Christie Juara Australia Open 2019
Namun meski begitu pemain peringkat tujuh dunia itu mencoba untuk mengejar hingga bisa menipiskan poin menjadi 14-17. Namun permainan dari Wang/Huang sangat konsisten sehingga Praveen/Melati tak mampu mencari celah dan membuat mereka harus menyerahkan gim pertama dengan 15-21 atas Wang/Huang.
Tetinggal di gim pertama tak membuat Praveen/melati menyerah begitu saja, mereka mencoba menyeimbangi permainan cepat lawan dan mampu membuat mereka memimpin lebih dulu 2-0. Walaupun tak bertahan lama setelah Wang/Huang berhasil menyamakan poin dengan 3-3.
Pertandingan sengit pun dipelihatkan, bahkan pasangan Wang/Huang jatuh bangun untuk mengamankan poin. Rally panjang dengan 76 pukulan pun terjadi dan berakhir dengan perolehan poin untuk pemain CHina karena bola dari Melati tak mampu melewati net, sehingga skor dipimpin Wang/Huang 7-5.
Baca juga: Head to Head Kalah Telak, Praveen/Melati Disisipi Pesan oleh Pelatih
Namun lagi-lagi, Praveen/Melati tak mampu keluar dari tekanan, mereka pun semakin tertinggal jauh setelah Wang/Huang menutup interval kedua dengan skor 11-5. Melati yang tak mampu berkembang dan terus melakukan kesalahan pun dimanfaatkan oleh pemain China tersebut sehingga semakin tertinggal jaun 7-14.
Setelah penjuangan selama 34 menit yang berakhir dengan kemanangan Wang/Huang melalui skor 21-8.
rn- Penulis :
- Widji Ananta