billboard mobile
Pantau Flash
HOME  ⁄  Olahraga

Turnamen Tenis Indian Wells Dibatalkan karena Korona

Oleh Reza Saputra
SHARE   :

Turnamen Tenis Indian Wells Dibatalkan karena Korona

Pantau.com - Penyelenggara BNP Paribas Open di Indian Wells membatalkan turnamen tenis tersebut pada Minggu waktu setempat (Senin WIB) karena kekhawatiran tentang penyebaran virus korona di California Selatan.

"Ada risiko yang terlalu besar, saat ini, bagi kesehatan publik di area Riverside County dalam mengadakan kejuaraan sebesar ini," kata David Agus, seorang profesor kedokteran dan teknik biomedikal di Universitas Southern California seperti dikutip Reuters, Senin.

Baca juga: Roder Federer Absen 4 Bulan Pasca Operasi Lutut Kanan

"Bukan kepentingan umum para penggemar, pemain dan area sekitar untuk melanjutkan turnamen ini. Kita semua harus bersatu bersama-sama melindungi komunitas dari wabah virus korona."

Sementara itu petenis Inggris, Jamie Murray mengaku terkejut turnamen Indian Wells dibatalkan karena virus korona.

"Pertanda tidak baik bagi turnamen jika Indian Wells dibatalkan karena satu kasus dikonfirmasi terjadi di Coachella Valley," ujar Jamie Murray melalui cuitan Twitter nya seperti dikutip Reuters, Senin.

"Broward County memiliki lebih banyak kasus terkonfirmasi," katanya merujuk lokasi diselenggarakannya Miami Open.

"Perbatasan Monte Carlo, Italia Utara, kini terkunci. Roma Masters? French Open? Wimbledon?!” lanjut Murray mempertanyakan turnamen-turnamen lainnya.

Indian Wells, adalah turnamen Masters 1000 yang mempertandingkan para petenis putra dan putri top dunia. Pada tahun lalu turnamen tersebut berhasil menarik penonton sebanyak 475.000. Sayangnya turnamen yang berlangsung mulai Selasa (10/3) tersebut harus dibatalkan.

Penyelenggara tengah bersiap mencari kemungkinan digelarnya turnamen di lain waktu, kata direktur turnamen Tommy Haas.

Baca juga: Roger Federer Targetkan Medali Emas Olimpiade 2020

"Kami kecewa bahwa turnamen tidak akan berlangsung, tapi kesehatan dan keselamatan komunitas setempat, fans, pemain, sukarelawan, sponsor, para pekerja, vendor, dan semua yang terlibat dengan kejuaraan tersebut yang terpenting," kata Haas.

Bagi yang telah membeli tiket dapat mengajukan pengembalian uang atau dapat digunakan untuk tahun depan.

Penulis :
Reza Saputra