
Pantau - PT Pertamina Patra Niaga memastikan stok bahan bakar (BBM) aman di Tanah Papua selama masa Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada). Masyarakat diminta untuk tidak khawatir.
"Di mana stok per September ketahanannya yakni jenis avtur 15 hari, lalu minyak tanah 15 hari, kemudian solar 13 hari, pertamax 22 hari, pertalite 11 hari dan LPG 140 hari," kata Integrated Terminal Manager (IT) Jayapura Yohanis Rony, Senin (30/9/2024).
Menurut Yohanis, karena ini sudah menjadi tanggung jawab BUMN itu maka pihaknya akan terus memastikan proses penyaluran bahan bakar ini berjalan lancar.
"Kami memastikan stok BBM dan LPG tetap aman Pertamina melakukan berbagai kesiapan mulai dari operasional hingga infrastruktur agar pelayanan kepada masyarakat tetap optimal," tuturnya.
Baca juga: Pembatasan Beli BBM Subsidi Pertalite Dinilai Dorong Udara Bersih
Dia menjelaskan seperti kesiapan operasional misalnya kapal pengangkut bahan bakar ini berputar terus, dengan supply point terbesar ada di Wayame (Ambon) di mana pihaknya memonitor secara daring terkait lokasi kapal terakhir.
"Jika ada kendala, kami selalu siapkan kapal pengganti yang terdekat untuk segera mengirimkan BBM,” ucapnya.
Dia menambahkan begitu juga dengan supply ke SPBU tidak ada yang kritis, semua aman, dan untuk operasional di sekitar area SPBU Pertamina upayakan kelancarannya.
Baca juga: Pengamat soal BBM Naik-Turun: Harus Dipahami Sebagai Komoditas Nonsubsidi, Itu Sangat Lumrah
- Penulis :
- Sofian Faiq