
Pantau - Aki mobil memiliki peran vital dalam mendukung kinerja berbagai sistem kendaraan. Umumnya, aki memiliki masa pakai 1,5 hingga 2 tahun, namun bisa lebih lama atau pendek tergantung perawatannya.
Berdasarkan data yang dihimpun, Senin (3/2/2025), aki basah atau konvensional biasanya lebih cepat habis dibandingkan aki kering karena perawatan yang kurang tepat. Banyak pemilik kendaraan sering mengabaikan hal ini.
Baca juga: Mengenal Lebih Dekat Aki Kering dan Aki Basah Mobil: Pilih yang Tepat untuk Kendaraan Anda!
Namun, Anda bisa memperpanjang usia aki mobil dengan langkah perawatan yang benar, sehingga tidak perlu sering mengganti aki. Berikut adalah beberapa cara untuk merawat aki agar lebih awet.
Pertama, bersihkan lubang sirkulasi tutup aki secara rutin. Kotoran yang menumpuk bisa menyumbat lubang ini dan merusak sel-sel aki, bahkan menyebabkan penggelembungan pada bagian aki.
Hindari juga mengisi air aki terlalu penuh. Mengisi air lebih dari batas yang dianjurkan dapat menyebabkan kerak di kutub positif, yang mengganggu aliran listrik dan mengurangi efisiensi aki.
Pastikan pengikat aki terpasang dengan kuat. Guncangan yang terjadi akibat jalan berlubang bisa merusak sel aki, sehingga penting untuk memeriksa pengikat secara berkala.
Baca juga: Aki Kering Emang Bisa Dicas? Simak Penjelasan Lengkapnya di Sini
Perhatikan gejala awal aki bermasalah. Mesin yang susah dinyalakan atau lampu yang redup bisa menjadi tanda aki mulai melemah. Segera periksa atau bawa kendaraan ke bengkel untuk menghindari kerusakan lebih lanjut.
Terakhir, pilih aki sesuai spesifikasi kendaraan. Menggunakan aki yang tidak sesuai dapat menurunkan performa dan memperpendek umur aki. Pastikan memilih aki dari merek terpercaya yang memiliki kualitas terbaik.
- Penulis :
- Sofian Faiq