
Pantau - Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Jabar Kombes Pol Wibowo, menyatakan pemudik yang berhenti di rest area jalan tol Jawa Barat (Jabar) hanya diperbolehkan maksimal 30 menit selama arus mudik dan balik Lebaran 2024.
Wibowo menjelaskan pembatasan waktu tersebut dilakukan untuk menghindari terjadinya penumpukan kendaraan di rest area.
"Ini rest area kita sudah banyak berkoordinasi dengan badan pengelola jalan tol, ada beberapa pola atau cara bertindak yang coba kita lakukan yang pertama, yaitu membatasi waktu istirahat selama 30 menit kepada seluruh pemudik," kata Wibowo, di Lapangan Gasibu, Kota Bandung, Jawa Barat (Jabar), Rabu (3/4/2024).
Bukan hanya itu, Wibowo juga menyebutkan pengaturan tempat parkir merupakan cara lain untuk mengurangi kepadatan di rest area.
"Kita akan memaksimalkan parkir yang paling belakang kita isi penuh dulu ya. Sehingga parkir-parkir di depan nanti betul-betul bisa terisi setelah parkir yang di belakang ini terisi penuh," jelas Wibowo.
Adapun, Wibowo menyebut untuk mencegah pemudik berhenti lama di rest area, pihaknya telah berkoordinasi dengan pengelola jalan tol agar menyiapkan tenant makanan siap saji yang dapat langsung di bawa.
"Yang bisa ditake away (bawa pulang) ada dibawa, sehingga nanti masyarakat tidak perlu menunggu lama antre lagi acara berdampak pada perambatan harus lalu lintas," sebut Wibowo.
Maka dari itu, Wibowo mengungkap akan dilakukan kanalisasi guna mengatur keluar masuknya kendaraan. Selain itu, mencegah pemudik memarkir di bahu jalan tol sekitar rest area.
"Kita juga melakukan kanalisasi, baik di pintu masuk maupun di pintu keluar. Kemudian mencoba untuk menghalau atau membersihkan kendaraan-kendaraan yang parkir atau bahkan berhenti di bahu-bahu jalan di sekitar rest area," tutupnya.
Diketahui, Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Muhadjir Effendy, menjelaskan soal prediksi puncak arus mudik dan balik saat Lebaran 2024. Katanya, puncak arus mudik akan terjadi mulai 5-8 April 2024, sedangkan arus balik 13-16 April 2024.
Sebagai informasi, Korlantas Polri menyiapkan rekayasa lalu lintas (lalin) saat arus mudik-balik Lebaran 2024 di sejumlah ruas jalan tol ataupun jalan arteri. Rekayasa lalu lintas yang disiapkan berupa sistem satu arah (one way), berlawanan arah (contraflow) dan juga dimungkinkan diberlakukan sistem ganjil genap (gage) bila jumlah kendaraan sudah melebihi batas toleransi.
"Pengalihan arus lalu lintas bersifat situasional, dinamis,” kata Karopenmas Divisi Humas Polri, Brigjen Pol Trunoyudo Wisnu Andiko, Rabu (6/3).
(Laporan: Jihan Susmita Dewi)
- Penulis :
- Fithrotul Uyun