Pantau Flash
HOME  ⁄  Pantau Pemilu 2024

Alumni ITB Dukung Pramono Anung Terkait Jakarta Fund untuk Pilgub DKI 2024

Oleh Ahmad Ryansyah
SHARE   :

Alumni ITB Dukung Pramono Anung Terkait Jakarta Fund untuk Pilgub DKI 2024
Foto: Alumni ITB Dukung jakarta fund Pramono Anung (dok.istimewa)

Pantau - Calon Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, mendapat dukungan dari alumni Institut Teknologi Bandung (ITB) untuk Pilgub Jakarta 2024. Dalam pertemuan yang digelar di Kompleks Gelora Bung Karno, Pramono memperkenalkan gagasan besar berupa Jakarta Fund, sebuah dana abadi yang ditujukan untuk pembangunan Jakarta secara berkelanjutan.

Pramono menjelaskan bahwa Jakarta Fund akan dikelola oleh salah satu alumni ITB yang memiliki reputasi global, Helman Sitohang, mantan CEO Credit Suisse. Pramono menilai Helman sebagai salah satu ekonom terbaik Indonesia, dengan kapasitas yang sangat mumpuni dalam mengelola keuangan dan investasi.

“Helman adalah salah satu ekonom terbaik yang kita miliki. Saya sudah berbicara dengannya, dan saya yakin dia bisa mengelola Jakarta Fund jika kita menang. Kita butuh seseorang dengan kapabilitas seperti Helman untuk mengelola modal 2-5 triliun yang kita targetkan,” ujar Pramono.

Gagasan Jakarta Fund ini merupakan bagian dari visi Pramono untuk membangun Jakarta dengan lebih terencana dan berkelanjutan. Menurutnya, dana abadi tersebut akan menjadi sumber pendanaan penting untuk proyek-proyek strategis yang tidak hanya memikirkan masa depan Jakarta, tetapi juga memperkuat daya saing ekonomi ibukota di kancah global.

Dalam kesempatan tersebut, Pramono juga berterima kasih atas dukungan penuh dari alumni ITB yang disebutnya memberikan energi luar biasa. Ia menegaskan bahwa dukungan solid dari komunitas ITB merupakan kekuatan yang tak bisa diabaikan.

"Kalau anak-anak ITB sudah turun, tidak ada yang bisa mengalahkan. Ini adalah kekuatan yang luar biasa," ujarnya dengan penuh keyakinan.

Selain mempromosikan Jakarta Fund, Pramono juga menegaskan bahwa Jakarta memerlukan pemimpin yang bekerja dengan hati. Menurutnya, keahlian arsitektur atau teknik bukanlah faktor utama untuk memimpin Jakarta, melainkan niat tulus dan semangat untuk membenahi berbagai masalah di ibukota.

"Saya tidak perlu arsitek yang terlalu jago, yang paling penting adalah orang yang punya hati untuk memperbaiki Jakarta," kata Pramono.

Cagub yang diusung PDIP ini pun optimis bahwa dengan dukungan komunitas ITB dan pasangannya, Rano Karno, mereka bisa membawa perubahan positif bagi Jakarta.

Penulis :
Ahmad Ryansyah