Panduan Salat Witir, Mulai dari Tata Cara, Keutamaan, dan Waktu Pelaksanaannya

Pantau - Sholat witir adalah salah satu sholat sunnah muakkad yang sangat dianjurkan bagi umat Muslim. Sholat ini dikerjakan setelah sholat Isya hingga menjelang subuh, menjadi penutup sholat malam. Witir memiliki keutamaan tersendiri dan menjadi bagian dari sholat rawatib. Jumlah rakaatnya ganjil, mulai dari satu hingga sebelas rakaat.

Keutamaan Sholat Witir

Rasulullah SAW sangat menganjurkan sholat witir, seperti dalam hadits dari Abu Sa'id Al-Khudri:

"Sholat witirlah kalian sebelum tiba waktu subuh." (HR Muslim)

Sholat witir memiliki keutamaan lebih dibandingkan sholat sunnah lainnya karena menjadi bagian dari sholat rawatib. Melaksanakan sholat witir dengan sungguh-sungguh dan ikhlas akan mendatangkan rahmat, ampunan, serta kedudukan mulia di sisi Allah SWT. Sholat ini juga menjadi sarana mendekatkan diri kepada Allah dan menghindarkan diri dari perbuatan maksiat.

Waktu Pelaksanaan Sholat Witir

Sholat witir dapat dikerjakan di awal malam bagi yang khawatir tidak bisa bangun di sepertiga malam terakhir. Namun, waktu utama sholat witir adalah di sepertiga malam terakhir.

Tata Cara Sholat Witir

Sholat witir serupa dengan sholat sunnah lainnya, perbedaannya hanya pada niat. Sholat ini bisa dilakukan dengan satu atau dua salam. Berikut adalah tata cara sholat witir:

1. Niat Sholat Witir

2. Takbiratul Ihram

Mengucap takbir sambil berniat di dalam hati.

3. Membaca Surat Al-Fatihah

4. Membaca Surat dalam Al-Qur'an

Pada rakaat pertama, dianjurkan membaca surat Al-A'la.
Pada rakaat kedua, dianjurkan membaca surat Al-Kafirun.
Pada rakaat ketiga, dianjurkan membaca surat Al-Ikhlas, Al-Falaq, dan An-Nas.

5. Rukuk

6. I'tidal

7. Sujud Pertama

8. Duduk di Antara Dua Sujud

9. Sujud Kedua

10. Mengikuti urutan yang sama pada rakaat berikutnya.

11. Tasyahud Akhir

12. Salam

Niat Sholat Witir

Berikut adalah bacaan niat sholat witir:

Niat Sholat Witir 1 Rakaat

أُصَلِّي سُنَّةَ الْوِتْرِ رَكْعَةً مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ )مَأْمُومًا / إِمَامًا( لِلَّهِ تَعَالَىأُصَلِّي سُنَّةَ الْوِتْرِ رَكْعَةً مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ )مَأْمُومًا / إِمَامًا( لِلَّهِ تَعَالَى

Latin: Usholli sunnatal witri rak'atan mustaqbilal qiblati adaan (ma'muuman/imaaman) lillahi ta'aala.

Artinya: “Saya (berniat) mengerjakan sholat sunah witir satu rakaat dengan menghadap kiblat, (makmum/imam), karena Allah Ta'ala.”

Niat Sholat Witir 2 Rakaat

أَصَلَّى سُنَّةَ مِنَ الْوِتْرِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ )مَأْمُوْمًا / إِمَامًا( لِلَّهِ تَعَالَىأَصَلَّى سُنَّةَ مِنَ الْوِتْرِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ )مَأْمُوْمًا / إِمَامًا( لِلَّهِ تَعَالَى

Latin: Usholli sunnatal witri rak'ataini mustaqbilal qiblati adaan (ma'muuman/imaaman) lillahi ta'aala.

Artinya: “Saya (berniat) mengerjakan sholat sunnah witir dua rakaat dengan menghadap kiblat, (makmum/imam), karena Allah Ta'ala.”

Niat Sholat Witir 3 Rakaat

أُصَلِّي سُنَّةَ الْوِتْرِ ثَلَاثَ رَكَعَاتٍ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ )مَأْمُوْمًا / إِمَامًا( لِلَّهِ تَعَالَىأُصَلِّي سُنَّةَ الْوِتْرِ ثَلَاثَ رَكَعَاتٍ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ )مَأْمُوْمًا / إِمَامًا( لِلَّهِ تَعَالَى

Latin: Usholli sunnatal witri tsalatsa raka'aatin mustaqbilal qiblati adaan (ma'muuman/imaaman) lillahi ta'aala.

Artinya: “Saya (berniat) mengerjakan sholat sunah witir tiga rakaat dengan menghadap kiblat, (makmum/imam), karena Allah Ta'ala.”

Jumlah Rakaat Sholat Witir

Jumlah rakaat sholat witir ganjil, minimal satu rakaat dan maksimal sebelas rakaat. Sholat witir tiga rakaat lebih utama dari satu rakaat, dan yang paling sempurna adalah hingga sebelas rakaat.

Sholat Witir 3 Rakaat dengan 1 atau 2 Salam

Terdapat dua cara melaksanakan sholat witir 3 rakaat:

1. Dua Salam: Mengerjakan sholat witir dua rakaat dengan satu salam, kemudian dilanjutkan satu rakaat dengan salam.

Niat sholat witir untuk dua rakaat.
Melakukan gerakan sholat seperti biasa.
Salam pada rakaat kedua.
Berdiri lagi untuk mengerjakan sholat witir satu rakaat.
Membaca niat sholat witir 1 rakaat.

2. Satu Salam: Mengerjakan sholat witir tiga rakaat sekaligus dengan satu salam.

Surat yang Dianjurkan dalam Sholat Witir

Satu Rakaat: Membaca surat Al-Ikhlas, Al-Falaq, dan An-Nas setelah Al-Fatihah.

Tiga Rakaat:

Rakaat 1: Al-A'la
Rakaat 2: Al-Kafirun
Rakaat 3: Al-Ikhlas, Al-Falaq, An-Nas

Doa Setelah Sholat Witir

Setelah salam terakhir, dianjurkan untuk membaca doa setelah sholat witir.

Manfaat Sholat Witir

Sholat witir memiliki banyak manfaat bagi yang melaksanakannya dengan ikhlas:

Menghindarkan diri dari perbuatan maksiat.
Mendapatkan rahmat dan ampunan dari Allah SWT.
Mendapatkan kedudukan yang mulia di sisi Allah SWT.
Mendekatkan diri kepada Allah SWT.

Dengan memahami tata cara, niat, waktu pelaksanaan, dan keutamaan sholat witir, diharapkan umat Muslim dapat semakin termotivasi untuk melaksanakan sholat sunnah ini. Semoga ini bermanfaat dan menambah wawasan keislaman kita.